MINAHASA TENGGARA (Suara Ksarya): Para pemuda dan remaja masjid di Kabupaten Minahasa Tenggara, Provinsi Sulawesi Utara melaksanakan tradisi “malam pasang lampu” menjelang Lebaran.
“Tradisi ini setiap malam ke-27 oleh oleh umat Muslim yang ada di Kabupaten Minahasa Tenggara yang diprakarsai oleh pemuda dan remaja masjid,” kata tokoh Muhammadiyah Kabupaten Minahasa Tenggara Irfan Rabuka di Ratahan, Kamis (14/6).
Dia mengatakan pelaksanaan tradisi itu merupakan inisiatif para pemuda dan remaja masjid untuk memeriahkan malam menjelang perayaan Idul Fitri.
Lebih lanjut Irfan menuturkan tradisi itu merupakan perpaduan dari lampu hias yang sebelumnya dipasang menghiasi jalan-jalan serta rumah warga saat memasuki Bulan Puasa.
“Ini kombinasi lampu hias yang dipadukan dengan lampu botol serta obor. Nantinya ditempatkan di depan rumah maupun jalan trotoar sehingga pada malam hari kelihatan meriah,” katanya.
Dia mengungkapkan tradisi yang dilakukan para remaja dan pemuda itu simbol kebersamaan dan eratnya kerukunan antarumat beragama di Kabupaten Minahasa Tenggara.
“Selain itu merupakan upaya menjaga khazanah dan melestarikan budaya bangsa, serta syiar dakwah. Dan saudara-saudara kita dari agama lain pun sangat antusias dalam tradisi pasang lampu ini,” ujarnya.
Lebih lanjut Irfan memuji peran remaja dan pemuda masjid yang dengan tekun dalam kebersamaan meramaikan Idul Fitri di Kabupaten Minahasa Tenggara.
“Karena semua tahapan dan agenda dalam program semarak Ramadhan bisa berjalan dengan sukses sehingga dalam kebersamaan kita menyambut Idul Fitri,” katanya. (Victor)