Suara Karya

Barry Callebaut Gandeng GarudaFood Bangun Pabrik Cokelat di Indonesia

JAKARTA (Suara Karya): Barry Callebaut, produsen cokelat dan cacao terbesar di Asia Pasifik menggandeng GarudaFood bangun pabrik cokelat di kawasan Rancaekek, Jawa Barat. Kolaborasi dilakukan dalam bentuk “pabrik dalam pabrik” (plant in plant).

“Hal ini untuk memudahkan proses produksi. Pabrik cokelat milik Barry Callebaut langsung terintegrasi dengan pabrik biskuit milik GarudaFood di Rancaekek,” kata CEO PT Garudafood Putra Putri Jaya, Hardianto Atmadja dalam acara peresmian pabrik di kawasan Rancaekek, Jawa Barat, Jumat (23/8/2019).

Hadir dalam acara itu Presiden Barry Callebaut Asia Pasific, Ben De Schryver dan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Hardianto menjelaskan, pabrik terbaru Barry Callebaut yang terintegrasi dengan GarudaFood di Rancaekek sebenarnya telah dibahas sejak November 2018 lalu. Barry Callebaut menandatangani kerja sama dalam penyediaan pasokan cokelat jangka panjang untuk GarudaFood, salah satu perusahaan makanan dan minuman terbesar di Indonesia.

“Nilai investasi pabrik mencapai CHF2,8 juta atau senilai Rp40 miliar. Pabrik cokelat pertama Barry Callebaut dibangun di Gresik pada Oktober 2016. Dengan demikian, Barry Callebaut membangun pabrik keduanya dalam kurun waktu 3 tahun,” ujarnya.

Ditambahkan, kolaborasi dengan Barry Callebaut sebenarnya telah terjalin sejak 2015, sebelum dibukanya pabrik pertama di Gresik. Hal itu dilakukan sebagai salah satu strategi terbuka GarudaFood dalam mendukung pengembangan industri 4.0 di Tanah Air.

Hal senada dikemukakan Presiden Barry Callebaut, Ben De Schryver, pihaknya akan terus melakukan investasi pada manufaktur dan menawarkan produk-produk baru kepada pelanggan di Indonesia, termasuk GarudaFood.

“Hubungan bisnis dengan GarudaFood akan terus diperluas, mengingat potensi pasar confectioneries di Indonesia masih terbuka sangat lebar,” ujarnya.

Ditambahkan, aktivitas Barry Callebaut di Indonesia memberi kontribusi pada perekonomian Indonesia. Selain ini mendukung pencapaian GarudaFood dalam produksi berbagai produk inovatif, terutama produk cokelat yang memberi nilai tambah bagi konsumen di Indonesia dan luar negeri.

Data Euromonitor 2018 menyebutkan, konsumsi tahunan cokelat per kapita di Indonesia hanya sekitar 300 gram. Sementara disisi lain permintaan cokelat meningkat. Volume penjualan permen coklat tumbuh 3,4 persen pada 2018 (1,4 persen CAGR selama 2013-2018)

Selain di Rancaekek dan Gresik, Barry Callebaut memiliki dua pabrik cokelat lain di Bandung dan Makassar. Perusahaan itu saat ini memiliki lebih dari 550 karyawan. Perusahaan juga berkomitmen untuk kegiatan keberlanjutan bagi petani kakao di Indonesia melalui program “Forever Chocolate”.

Barry Callebaut merupakan salah satu produsen cokelat dan kakao terbesar di Asia Pasifik. Mempekerjakan lebih dari 1.800 karyawan. Sembilan pabrik cokelat dibangun di Cina, Indonesia, Jepang, Malaysia dan Singapura. (Tri Wahyuni)

Related posts