BSN Gandeng Pemprov Jateng Promosikan SNI

0

JAKARTA (Suara Karya): Badan Standardisasi Nasional (BSN) akan menyelenggarakan “E-Bike Ride: Konvoi Kendaraan Listrik dan Sepeda Ber-SNI” pada 6 Oktober 2019 mendatang di Wisma Perdamaian, Semarang, Jawa Tengah. Acara ini dilaksanakan sebagai wujud dukungan terhadap program “Langit Biru”, yang bertujuan untuk mengendalikan dan mencegah pencemaran udara.

Selain itu, juga mewujudkan perilaku sadar lingkungan baik dari sumber tidak bergerak (industri) maupun sumber bergerak yaitu kendaraan bermotor. Apalagi, kini Indonesia tengah serius untuk mengurangi emisi gas buang yang dibuktikan salah satunya melalui pengembangan kendaraan listrik.

Plt. Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Kerja Sama dan Layanan Informasi BSN Iryana Margahayu mengatakan, BSN menggandeng Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah menjadi tempat pelaksanaan E-Bike Ride karena provinsi ini berkomitmen tinggi dalam mendukung program Langit Biru.

“Komitmen tersebut dibuktikan dengan diterimanya Penghargaan Efisiensi Energi Nasional dari Menteri ESDM 5 kali berturut-turut sejak tahun 2014. Jateng dinobatkan sebagai sebagai Juara 1 untuk Kategori Penghematan Energi di Lingkungan Pemerintah Daerah,” ungkap Iryana saat ditemui di Kantor BSN, Senin (30/9/2019).

Selain itu, Jawa Tengah merupakan daerah yang berkomitmen tinggi mengembangkan dan menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI), yang ditandai dengan penghargaan Tokoh Standardisasi 2018 Kategori Kepala Daerah kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Berdasarkan data yang dimiliki BSN, sampai dengan bulan September, terdapat 221 industri penerap SNI di Jawa Tengah. Mulai dari industri produk elektrik dan elektronika, makanan dan air mineral, mainan anak, pakaian bayi, baja, batik, dan sebagainya.

Tak kalah spesial, Jawa Tengah pun menjadi sentra role model penerapan SNI. Selama beberapa tahun terakhir, BSN telah membina 33 UMKM untuk menerapkan SNI di Jawa Tengah. Dari jumlah tersebut, 14 UMKM sudah tersertifikasi SNI. BSN juga menganugerahkan penghargaan SNI Award pada beberapa organisasi dan industri di Jawa Tengah.

Diantara organisasi dan industri yang menerapkan SNI adalah Universitas Sebelas Maret meraih SNI Award 2018 kategori Perak, PT. Perkebunan Nusantara IX Kebun Batujamus, PT. Perkebunan Nusantara IX Kebun Ngobo, serta PT. Perkebunan Nusantara IX Kebun Krumput, serta PT Triangle Motorindo yang berhasil meraih SNI Award 2015 untuk kategori Perak.

“Jawa Tengah telah menunjukkan komitmen dalam mengangkat daya saing produk daerahnya. BSN akan terus mendorong Jawa Tengah dan juga daerah-daerah lain tentunya, agar semakin massif menggelorakan SNI,” ujar Iryana.

Melalui kegiatan konvoi dan kampanye yang bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Pemerintah Kota Semarang ini, lanjut Iryana, BSN mengajak seluruh masyarakat agar peduli dengan kualitas kesehatan udara dan lingkungan dengan beralih menggunakan kendaraan ramah lingkungan, serta menjadikan kualitas/mutu produk sebagai referensi utama mengambil keputusan dalam penggunaan produk.

Untuk diketahui, BSN telah menetapkan 21 SNI terkait kendaraan listrik demi mendukung pengembangan kendaraan ramah lingkungan di Indonesia. Hingga saat ini, ke-21 SNI tersebut penerapannya masih sukarela. (Rizal Cahyono)