JAKARTA (Suara Karya): Startup bidang perikanan dan kelautan, Aruna mendapat kepercayaan dari Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (Ditjen PDSPKP) untuk mengelola gudang beku di area Jawa Barat (Jabar).
Hal itu diketahui saat menghadiri ‘Focus Group Discussion (FGD) Manajemen Penyimpanan Hasil Perikanan dalam Gudang Beku’ di Bandung, Jawa Barat, pada akhir pekan lalu.
Kegiatan itu digelar untuk meningkatkan daya saing hasil kelautan dan perikanan, sekaligus membuktikan komitmen Aruna dalam membantu ‘supply frozen seafood’ yang segar dan berkualitas, khususnya di area Jabar.
Lewat kolaborasi itu, Aruna dan pemerintah daerah provinsi Jawa Barat akan mengoptimalkan pemanfaatan bantuan gudang beku Bantuan Pemerintah (BP) yang telah dibangun sebagai tempat penyimpanan produk perikanan.
Agenda FGD kemudian ditutup dengan penandatanganan deklarasi Pengelolaan Gudang Beku yang Baik dan Benar untuk area Jawa Barat.
Penandatanganan deklarasi pengelolaan gudang beku tersebut selaras dengan rencana Aruna untuk ekspansi ke wilayah bagian Barat Indonesia di masa depan.
Aruna mendapat 2 ‘cold storage’ yang ditargetkan menampung dan memenuhi permintaan akan produk frozen seafood Aruna di area Jawa Barat.
Logistic Manager Aruna, Tri Wahyu Aji selaku representatif Aruna di acara tersebut mengatakan, satu kehormatan bagi Aruna dilibatkan dalam FGD manajemen atau pengelolaan hasil perikanan di gudang beku. Bahkan mendapat kepercayaan untuk mengelolanya.
“Semoga kerja sama ini bisa semakin memudahkan para pelaku bisnis di sektor perikanan untuk mendapat akses ke gudang beku, sehingga mereka dapat memenuhi permintaan pasar domestik akan frozen seafood dengan kualitas super,” ujar Tri Wahyu Aji.
Sekretaris Jenderal Ditjen PDSPKP, Berny Achmad Suki mengemukakan, upaya tersebut merupakan komitmen pemerintah dalam membantu dunia usaha dalam bidang perikanan dan kelautan. Sehingga masyarakat dapat bahan pangan berkualitas setiap hari.
“Lewat pengelolaan gudang beku yang baik dan benar, kami optimis atas perolehan pendapatan dari sektor perikanan di Indonesia, khususnya di Jawa Barat. Hal itu sekaligus untuk meningkat ekonomi nelayan agar lebih sejahtera,” kata Berny menandaskan. (Tri Wahyuni)
