Gerindra Hormati Keputusan Yusril Jadi Pengacara Jokowi

0

JAKARTA (Suara Karya): Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menghormati keputusan Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra yang menjadi pengacara pasangan capres/cawapres nomor urut 01, Joko Widodo/KH Ma’ruf Amin.

sejauh ini, kata Muzani, partainya tidak ada persoalan dengan Yusril dan seluruh partai pendukung Prabowo-Sandi, baik PAN, PKS, dan Demokrat.

Karenanya, dia berharap, PBB bisa mendukung pasangan calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto/Sandiaga Uno, pada Pemilihan Presiden 2019. Namun karena Yusril sudah memutuskan untuk berpihak ke Jokowi/Ma’ruf, maka tidak ada yang perlu dijelaskan.

“Tapi kan Pak Yusril ketua umum. Sebagai advokat dia ke sana, tapi partai ke sini kan ya agak ini juga. Tapi sekali lagi persoalan ini buat saya sudah selesai ketika Pak Yusril sudah memutuskan ke sana. Tidak perlu ada lagi yang harus dijelaskan panjang lebar,” kata Muzani, kepada wartawan, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (8/11/2018).

Dia juga membantah pengakuan Yusril terkait draf aliansi yang disusun ulama dan diserahkan ke Prabowo Subianto.

“Saya nggak pernah baca ya. Saya nggak pernah dengar ada draf itu dari Pak Yusril atau dari PBB. Yang ada saya dari dulu sama Pak Yusril tidak pernah dihubungi. Kita sudah mencoba. Ya kita menghormati lah keputusan Pak Yusril. Beliau sudah memutuskan untuk berpihak ke sana. Jadi tidak ada yang perlu dijelaskan,” kata Anggota Komisi I DPR ini. (Gan)