
JAKARTA (Suara Karya): Tim Indonesia berjaya di kompetisi International RoboBoat (IRC) 2021yang digelar secara daring dari Florida, Amerika Serikat. Kompetisi yang digelar April-Juni 2021 itu 14 tim dari 6 negara.
Peserta Indonesia yang dikirim adalah para mahasiswa yang menjadi juara di ajang kontes Kapal Cepat Tak Berawak Nasional yang digelar Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) pada 2020.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Puspresnas, Asep Sukmayadi dalam siaran pers, Kamis (1/7/21) menjelaskan, keikutsertaan mahasiswa di IRC 2021 Florida untuk menunjukkan pada mahasiswa Indonesia juga memiliki talenta dalam teknologi komputer.
“Lewat IRC 2021, kami ingin mahasiswa Indonesia terdorong untuk menghasilkan karya-karya kreatif dalam bidangnya. Inovasi tersebut diharapkan dapat membuat Indonesia semakin maju,” tuturnya.
Disebutkan, IRC 2021 memiliki 3 kategori utama yang menjadi penilaian dewan juri. Diantaranya, ‘technical design report’, ‘skill video’ dan ‘website’. Kategori ‘skill video’ menjelaskan teknis lewat video yang menggambarkan bagaimana cara tim membangun sebuah wahana kapal tanpa awak, yang dapat berjalan secara otonom.
Untuk kategori ‘technical design report’ berupa naskah atau tulisan yang menjelaskan strategi tim dalam membangun wahana untuk penyelesaian misi dengan baik.
Sementara kategori ‘website’ ditunjukkan lewat pengenalan tim dan laporan perkembangan tim saat membangun sebuah wahana, mulai dari perancangan hingga pengujian, baik secara langsung diatas air maupun hanya menggunakan perangkat lunak.
Dari ketiga kategori tersebut, lanjuy Asep, kontingen Indonesia yang diwakili mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), Universitas Sebelas Maret (UNS) dan Universitas Indonesia (UI) berhasil meraih beberapa juara. Diantaranya, tim Barunastra dari ITS berhasil meraih juara 1 untuk kategori website, juara 1 kategori ‘skill video (hull design) dan juara 2 kategori ‘technical design report’.
Tim Bengawan UV dari UNS berhasil meraih juara 2 untuk kategori ‘skill video’ dan juara 2 kategori ‘skill video (sensor optimization)’. Sedangkan tim AMV dari UI berhasil meraih juara 2 untuk kategori ‘skill video (sensor optimization)’.
Sebagai informasi, pagelaran IRC adalah ajang kompetisi tingkat internasional pada bidang kapal tak berawak (kapal robotika) dalam merancang perahu robotik otonom untuk bernavigasi. Ajang kompetisi ini dige lar setiap tahun dan diikuti beberapa tim dari berbagai negara. Tahun ini, ada 14 tim dari 6 negara.
Di masa pandemi covid-19, tim Indonesia melakukan pelatihan secara luring dan daring. Dalam membuat desain, perancangan, rapat serta konsultasi dilakukan secara daring. Untuk pencarian data serta pengujian wahana dilakukan di laboratorium kampus secara luring, dengan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan yang ketat. (Tri Wahyuni)