JAKARTA (Suara Karya): Industri bata ringan dan panel lantai, Citicon Indonesia meresmikan pabrik barunya di Semarang, Jawa Tengah. Pabrik plant ke-5 itu diharapkan dapat mendukung sistem kontruksi ringan dalam membangun nusantara.
Peresmian pabrik Citicon Plant ke-5 itu ditandai lewat pemukulan gong oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, di Semarang, Senin (3/6/23).
Hadir dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Jateng, Sakina Rosella Sari; Bupati Demak Eisti’anah; Direktur Utama PT Nusantara Building Industries, Budi Susanto bersama Komisaris Lany Wijaya.
Selain itu, hadir pula Plh Sekda Kabupaten Demak, Umar Surya Suksmana; Ketua DPRD Kabupaten Demak, Sri Fachrudin Bisri Slamet, Ketua Kejaksaan Kabupaten Demak, Andri Kurniawan; Kepala Dandim 0716 Demak Letkol Czi Pribadi Setya Pratomo; dan Ketua IAI Jateng, AR Sugiarto.
Disebutkan 4 lokasi pabrik Citicon lainnya, yaitu dua di Mojosari, Mojokerto Jawa Timur yang dikelola PT Citicon Nusantara Industries; di Demak, Jawa Tengah oleh PT Nusantara Building Industries; dan di Banjarmasin, Kalimantan Selatan oleh PT Sinar Nusantara Industries.
Pabrik ke-5 merupakan perluasan dari pabrik di Demak, tepatnya di Jalan Raya Semarang Demak Km 17, Desa Wonokerto Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Pabrik tersebut dikelola PT Nusantara Building Industries.
Pembangunan pabrik ke-5 merupakan komitmen Citicon dalam mendukung percepatan pembangunan nasional, melalui kampanye ‘light-weight construction material’ atau material untuk konstruksi ringan.
Penggunaan material ringan akan membuat bangunan menjadi tahan gempa. Selain terbukti lebih efisien daripada sistem konstruksi konvensional.
Kepala DPMPTSP Provinsi Jateng Sakina Rosella berharap, pembangunan pabrik baru akan mempercepat pembangunan nusantara, karena menyajikan produk berkualitas dengan harga yang lebih terjangkau.
Sakina mengingatkan PT Nusantara Buildings Industries agar tak cepat berpuas diri. Inovasi harus terus dilakukan. “Masih banyak PR dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan mengatasi pengangguran,” ujarnya.
Apresiasi juga disampaikan Bupati Demak Eisti’anah. Karena sebagian besar pekerjanya adalah warga Demak dan kota-kota lainnya di Jawa Tengah.
“Saya senang, karena siswa SMK diterima magang di sini. Hal itu menunjukkan bukti nyata PT Nusantara Buildings Industries yang peduli terhadap masyarakat sekitar,” ucapnya.
Direktur Utama PT Nusantara Building Industries, Budi Susanto mengatakan, peresmian pabrik ke-5 ini tak lepas dari komitmen dan doa seluruh stakeholder, pekerja, dan masyarakat sekitar.
“Kami percaya, kerja sama yang baik antar pihak selama ini membuat semua elemen maju,” ujar Budi.
Ditambahkan, bidang konstruksi saat ini mulai mengejar berbagai ketertinggalan pascapandemi covid-19. Hal itu terlihat pada pembangunan di segala sektor, baik sektor publik maupun sektor privat.
“Tak hanyan proyek-proyek besar, tetapi juga proyek pembangunan infrastruktur dan perumahan. Kondisi itu menciptakan peluang untuk pengadaan material bangunan. Bata ringan, panel lantai dan panel sandwich buatan Citicon kian diminati masyarakat, karena memiliki berbagai keunggulan dan sesuai kebutuhan pembangunan kekinian,” tuturnya.
Material bangunan buatan Citicon telah dikenal pasar sebagai produk berkualitas dan selalu menjaga mutu. Hal itu dapat dibuktikan melalui uji dan sertifikasi produk, baik di laboratorium internal maupun laboratorium external secara berkala.
“Tak hanya uji kekuatan, semua produk Citicon juga lulus uji tahan api hingga uji bahan beracun,” kata Budi menegaskan.
Sekadar informasi, laboratorium internal Citicon selama 2 tahun berturut-turut mendapat predikat ‘dapat diterima’ pada uji banding antar laboratorium bidang pengujian kuat tekan bata ringan yang dilakukan Balai Bahan dan Struktur Bangunan Gedung.
Produk Citicon, khususnya bata ringan mendapat apresiasi yang baik dari konsumen, karena produk yang kuat dan presisi. Misalkan, panel sandwich Citicon. Dinding pracetak berupa panel ringan komposit itu diperkuat dengan kalsium silikat board sebagai kulit luar dan lapisan inti yang terdiri dari EPS dan beton agregat.
Perpaduan itu membuat panel sandwich insulasi Citicon diaplikasikan serta meringankan beban kerja, karena 60 persen lebih ringan dibanding baru bata konvensional. Panel sandwich Citicon juga memiliki ‘thermal insulation’ terbaik sehingga dapat menjaga suhu dalam ruangan.
Citicon mortar (CM) memiliki varian produk yang lengkap, mulai dari CM100 untuk perekat bata ringan, CM200 untuk aplikasi plesteran, CM300 untuk acian, CM310 aplikasi render, CM400 untuk perekat keramik, CM600 untuk grouting dan CM610 untuk repair beton.
Selain menjaga mutu produk, Citicon juga melengkapi semua produknya dengan sertifikasi yang menjadi syarat di dunia industri dan konstruksi.
Untuk Sistem Management Mutu, Citicon memiliki sertifikat ISO 9001:2015, untuk standar produk, Citicon memiliki sertifikat SNI, yaitu SNI 8640:2018 tentang Spesifikasi Bata Ringan untuk Pasangan Dinding.
Produk Citicon juga memiliki dokumen TKDN yang menjadi salah satu pertimbangan utama dalam menentukan material yang digunakan pada proyek-proyek pembangunan nasional.
Produk bata ringan Citicon dan planel lantai Citicon kini bisa diakses di pengadaan barang dan jasa online di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). (Tri Wahyuni)