JAKARTA (Suara Karya): Tidak banyak yang tahu kalau Juventus sempat mencoba melakukan pendekatan terhadap pemain Manchester United, Paul Pogba, di bursa transfer musim panas kemarin. Mereka bahkan sudah menyiapkan dua pemain sebagai ‘tumbal’.
Beberapa waktu lalu jurnalis kenamaan Italia, Fabrizio Romano, mengungkapkan bahwa Pogba seharusnya menjadi pemain Juventus pada musim panas kemarin. Sayangnya, pandemi Covid-19 menghalangi kedatangannya.
Pandemi Covid-19 meluluhlantakkan keuangan banyak klub raksasa Eropa termasuk Juventus. Saat kompetisi tertunda, Juventus dikabarkan harus memangkas gaji pemain dan staf demi keberlangsungan tim.
Mereka cukup berhemat di bursa transfer musim panas lalu. Semua pemain barunya didatangkan dengan skema pinjaman kecuali Arthur Melo, di mana Bianconeri harus merelakan kepergian Miralem Pjanic ke Barcelona.
Juventus Menawarkan Dua Pemain
Skema pertukaran pemain ini ternyata sempat dicoba untuk merekrut Pogba dari Manchester United. Fabrizio Romano mengungkapkan bahwa Juventus telah menawarkan Pjanic dan Douglas Costa kepada klub raksasa Inggris tersebut.
“Juventus menawarkan Pjanic dan Douglas Costa ke Manchester United untuk Paul Pogba guna memulai perbincangan. Namun Manchester United menolaknya,” ungkap Romano dalam Here We Go Podcast.
“Juventus ada dalam perburuan Pogba, mereka akan mencoba lagi dengan skema pertukaran pemain dan bila itu gagal, Juve harus menjual pemain penting lebih dulu untuk mendanai kedatangan Pogba.”
“Jika Juventus tidak menjual pemain atau pertukaran pemain gagal dilakukan, mereka tidak bisa mendapatkan Pogba,” lanjut Romano.
Mustahil Dibeli di Bulan Januari
Romano juga mengungkapkan bahwa Juventus takkan mungkin merekrut Pogba pada bulan Januari nanti. Waktu yang sempit menjadi kendala utama mereka.
“Sulit untuk merekrut Pogba di bulan Januari. Juventus harus menjual pemain dan Manchester United takkan memberikan potongan harga. Anda hanya punya waktu empat pekan, bukan tiga bulan seperti di musim panas,” pungkasnya.
Manchester United harus menjual Pogba di musim panas nanti andai gagal mencapai kesepakatan kontrak baru. Jika sampai lewat, mereka terancam kehilangan sang pemain secara gratis pada tahun 2022 mendatang. (Bobby MZ)