Ketua KY Minta Jajaran Setjen Tingkatkan Pelayanan Publik

0

JAKARTA (Suara Karya): Ketua Komisi Yudisial (KY), Jaja Ahmad Jayus mengatakan, jumlah laporan masyarakat terkait dugaan pelanggaran Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim (KEPPH) dari tahun ke tahun selalu mengalami peningkatan. Hal ini mencerminkan harapan para pencari keadilan terhadap KY untuk mendorong terwujudnya peradilan yang bersih.

Oleh karena itu, Ketua KY meminta kepada seluruh jajaran Sekretariat Jenderal (Setjen) untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya masyarakat pencari keadilan.

Dia mengatakan hal itu, dalam sambutannya pada acara peringatan 13 Tahun lembaga tersebut, yang mengambil tema ‘Energi Baru untuk Kerja Optimal’ di gedung KY, Jakarta, Senin (13/8).

Menurut dia, KY harus hadir melayani kepentingan rakyat dalam memenuhi kebutuhan akan peradilan yang bersih, independen dan bertanggung jawab.

Ketua KY juga mengingatkan perlunya meningkatkan komitmen, membangun suatu budaya dan pola kerja yang mampu memberikan harapan para pencari keadilan.

Seluruh pegawai KY juga diminta untuk meningkatkan kemampuan kinerja agar hasilnya dapet diterima oleh seluruh para pencari keadilan. Hal itu dapat terwujud dengan bekerja penuh tanggung jawab dan kebersamaan dalam dalam melaksanakan tugas-tugas kelembagaan.

Selain itu, dalam mewujudkan peradilan bersih, peran serta seluruh elemen masyarakat sangat dibutuhkan sebagai bentuk dukungan terhadap peradilan yang bersih.

Untuk mewujudkan hal tersebut, maka harus membangun sinergisitas dengan lembaga-lembaga yang berkaitan dengan proses peradilan. (Gan)