Suara Karya

Mendagri Bersyukur Anggota KIP Aceh Dilantik

JAKARTA (Suara Karya): Mendagri Tjahjo Kumolo bersyukur anggota Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh bisa dilantik. Ia mengaku lega dengan dilantiknya anggota KIP Aceh, tahapan pemilu di Aceh bisa dilaksanakan dengan baik.

“Saya menyampaikan selamat kepada anggota KIP yang tadi dilantik sesuai undang-undang oleh Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Aceh. Awalnya rapat di Kemenkopolhukam dengan pimpinan KPU belum ada kesepakatan dengan Gubernur Aceh sehingga KPU sulit untuk mengadakan proses pelantikan anggota KIP,” kata Mendagri usai menyaksikan acara pelantikan anggota KIP Aceh, di Kantor Kemendagri, Jakarta, Selasa (17/7).

Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah secara resmi melantik anggota KIP. Adapun anggota KIP yang dilantik di Jakarta, Syamsul Bahri, Munawarsyah, Akmal Abzal, Ranisah, Tharmizi, Muhammad, dan Agusni AH. Sebelumnya sempat ada polemik, hingga membuat pelantikan anggota KIP terkatung-katung. Pelantikan anggota KIP Aceh sendiri selain disaksikan Mendagri juga dihadiri para pimpinan KPU dan Bawaslu dan pimpinan DPR Aceh.

Mendagri kemudian sedikit bercerita kisah di balik proses menuju pelantikan anggota KIP. Menurut Tjahjo, ketika belum ada kejelasan kapan anggota KIP dilantik, ia mendampingi anggota KPU melapor ke Presiden Jokowi.

Komisioner KPU melaporkan pelantikan harus segera dilakukan, mengingat tahapan pemilu telah berjalan. Presiden pun berkomitmen mendukung KPU. Dan sekarang pelantikan telah digelar. Tentu ia merasa lega. Sebab kekhawatiran tahapan pemilu akan terganggu kini telah sirna. Ia pun mengucapkan selamat bekerja kepada para komisioner KIP Aceh.

“Atas dukungan Bapak Gubernur, pimpinan DPR Aceh, hingga hari ini bisa dilaksanakan pelantikan. Alhamdulillah Plt gubernur bisa melantik karena UU mengatakan yang melantik adalah gubernur Aceh,” katanya.

Penjabat Gubernur NTT

Sementara itu, Mendagri juga melantik Deputi Bidang Pengelolaan Batas Wilayah Negara Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) Robert Simbolon sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT). Robert menggantikan Gubernur NTT Frans Lebu Raya yang memasuki masa pensiun.

Pelantikan berlangsung di Gedung Sasana Bhakti Praja, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Selasa (17/7).

Robert dilantik berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 116/P/2018 tentang Pengesahan Pemberhentian dengan Hormat Gubernur dan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur masa jabatan 2013-2018 dan pengangkatan Penjabat Gubernur NTT.

Usai acara pelantikan, Pj Gubernur NTT Robert menyatakan dirinya siap melaksanakan arahan Mendagri untuk keberlangsungan roda pemerintahan di NTT.

“Sesuai arahan Pak Menteri, kami tetap akan fokus pada pelaksanaan pembangunan dan pelayanan terhadap masyarakat tetap berlanjut serta tidak ada gangguan hingga bekerjanya pemerintahan yang baru nanti di bawah Gubernur dan Wagub nanti yang terpilih,” kata Robert. (Victor AS)

Related posts