JAKARTA (Suara Karya): Perkembangan penanganan COVID-19 per 4 Februari 2021, pasien sembuh bertambah lagi sebanyak 9.674 orang. Penambahan harian ini meningkatkan jumlah kumulatif menjadi 926.980 orang atau persentasenya 81,7%.
Penerima vaksin di Indonesia juga bertambah sebanyak 44.618 orang dan total penerima meningkat menjadi 744.884 orang. Untuk total sasaran vaksinasi COVID-19, sebanyak 181.554.465 orang. Dan dari jumlah tersebut, terdapat sasaran vaksinasi SDMK (Sumberdaya Manusia Kesehatan), sebanyak 1.566.958 orang.
Pada penambahan pasien terkonfirmasi positif harian, bertambah sebanyak 11.749 kasus. Jumlah kumulatifnya, atau pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga saat ini, mencapai 1.134.854 kasus. Sementara jumlah terkonfirmasi negatif COVID-19 dari hasil periksa laboratorium, hingga saat ini tercatat mencapai 5.231.727 kasus termasuk tambahan hari ini sebanyak 32.482 kasus.
Melihat jumlah kasus aktif atau pasien yang masih membutuhkan perawatan, per hari ini menurun sebanyak 168 kasus dan total saat ini sebanyak 176.746 kasus dan persentasenya menjadi 15,6%.
Lalu, pada pasien meninggal hari ini bertambah sebanyak 201 kasus dan kumulatifnya mencapai 31.202 kasus atau persentasenya di angka 2,7% dari pasien terkonfirmasi.
Selain itu, dari hasil uji per hari pada 613 laboratorium jejaring COVID-19, spesimen selesai diperiksa per hari sebanyak 76.373 spesimen dan kumulatifnya 9.578.686 spesimen. Jumlah orang yang diperiksa per hari ini ada 44.231 orang dan kumulatifnya 6.366.581 orang. Untuk jumlah suspek tercatat ada 77.704 kasus. Positivity rate berada di angka 17,8%. Dan pada sebaran wilayah masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota.
Selanjutnya, pada perkembangan kesembuhan harian per provinsi, Jawa Barat hari ini tertinggi menambahkan sebanyak 2.674 orang dan kumulatifnya menempati urutan kedua mencapai 129.308 orang. DKI Jakarta kedua tertinggi menambahkan sebanyak 2.475 orang, dan meningkatkan jumlah kumulatif masih yang tertinggi mencapai 256.552 orang.
Diikuti Jawa Timur tertinggi ketiga menambahkan 869 orang dan kumulatifnya masih tertinggi ketiga mencapai 101.658 orang. Kalimantan Timur keempat harian menambahkan 553 orang dan kumulatifnya 35.193 orang. Dan Jawa Tengah menambahkan kesembuhan harian kelima tertinggi menambahkan 516 orang dan kumulatifnya urutan keempat bertambah menjadi 86.198 orang.
Disamping itu, pada sisi penambahan kasus terkonfirmasi positif harian, DKI Jakarta menjadi tertinggi dengan tambahan 3.340 kasus dan kumulatifnya masih tertinggi yaitu mencapai 287.233 kasus. Kedua harian di Jawa Barat dengan menambahkan pasien terkonfirmasi positif sebanyak 2.117 kasus dan kumulatifnya urutan kedua mencapai 161.748 kasus.
Ketiga harian di Jawa Tengah menambahkan pasien terkonfirmasi positif sebanyak 1.884 kasus dan kumulatifnya urutan ketiga mencapai 132.887 kasus.
Disusul Jawa Timur keempat harian dengan menambahkan 799 kasus dan kumulatifnya masih pada urutan keempat mencapai 116.549 kasus. Dan Kalimantan Timur hari ini menjadi kelima tertinggi harian menambahkan 798 kasus dan kumulatifnya mencapai 44.454 kasus.
Untuk penambahan pasien meninggal harian, Jawa Timur menjadi yang tertinggi menambahkan 52 kasus dan kumulatifnya masih yang tertinggi bertambah menjadi 8.068 kasus. Disusul DKI Jakarta kedua harian menambahkan 45 kasus dan kumulatifnya urutan ketiga mencapai 4.485 kasus.
Ketiga harian Jawa Barat menambahkan 28 kasus dan kumulatifnya tertinggi keempat sebanyak 2.033 kasus. Keempat harian di Jawa Tengah menambahkan 13 kasus dan kumulatifnya kedua tertinggi sebanyak 5.622 kasus. Dan Kalimantan Timur kelima tertinggi harian menambahkan 11 kasus dan kumulatifnya 1.046 kasus. (Pramuji)