Penyuntikan Perdana Vaksin Booster bagi Nakes Digelar di RSCM

0

JAKARTA (Suara Karya): Kementerian Kesehatan (Kemkes) mulai melakukan penyuntikan vaksin booster untuk tenaga kesehatan (nakes) dengan Moderna. Vaksinasi pertama untuk nakes digelar di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta, Jumat (16/7/21).

Sebanyak 50 guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan sejumlah dokter mendapat vaksinasi booster di RS tersebut. Pelaksanaan vaksinasi ditinjau langsung Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono.

Menkes mengatakan, vaksinasi booster pertama diberikan ke para senior guru besar FKUI dengan harapan dapat diikuti nakes lainnya tanpa ragu. “Pemberian vaksin booster yang ketiga ini untuk melindungi para nakes, agar mereka bisa lebih tenang dalam bekerja,” ujarnya.

Menkes menilai pelaksanaan vaksinasi booster untuk nakes jadi lebih mudah, karena tempat kerja mereka ada di fasilitas layanan kesehatan. “Saya lihat pelaksanaan vaksinasi bagi nakes di awal program berjalan lebih cepat. Baru 8 minggu, nakes yang mendapat vaksinasi sudah mencapai 1,5 juta orang,” tuturnya.

Guru Besar FKUI, Prof Aman Pulungan mengaku tidak merasa efek samping usai vaksinasi. Ia meyakini vaksinasi booster dengan Moderna dapat meningkatkan kekebalan imunitas tubuh.

“Vaksinasi pertama dan kedua dengan Sinovac platformnya adalah inactivated virus. Sedangkan Moderna menggunakan platform berbeda. Pemberian vaksin booster ini adalah yang terbaik,” ucapnya.

Sekadar informasi, vaksin Moderna menggunakan platform mRNA-1273 yang berisi gen pengkode protein antigen milik virus corona jenis baru bernama Spike.

Ia mengimbau kepada seluruh nakes untuk segera mendapat vaksinasi ketiga, apalagi pada situasi berkembangnya virus varian Delta. Dibutuhkan imunitas kuat, terutama saat menghadapi pasien positif covid-19 secara langsung.

“Karena nakes adalah garda terdepan dalam penanganan covid-19, jadi para nakes jangan ragu dan sesegera mungkin mendapat vaksinasi booster ketiga,” ucapnya. (Tri Wahyuni)