JAKARTA (Suara Karya): Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mendorong mahasiswa agar menjadi agen kebangkitan sektor ekonomi kreatif (ekraf) di Indonesia.
Dalam webinar bertajuk “YES Goes to Campuss IAIN Syaikh Abdurahman Siddik Bangka Belitung”, Sabtu, Sandiaga mengatakan pandemi COVID-19 menyebabkan penurunan devisa di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif hingga 85 persen di mana ada lebih dari 500 ribu pelaku pariwisata serta 400 ribu pelaku ekonomi kreatif yang kehilangan lapangan kerja.
“Oleh karena itu kita tidak hanya harus bertahan, tapi kita juga harus mencari peluang dan jadi pemenang. Kita harus menyesuaikan diri untuk menciptakan peluang-peluang baru,” katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu.
Sandiaga pun mendorong mahasiswa sebagai generasi penerus dan agen perubahan untuk ikut berperan aktif menggerakkan perekonomian di masa yang akan datang.
“Ayo ajak teman-teman agar berperan aktif dalam pemulihan ekonomi. Mari kita berbenah diri dan meningkatkan skill karena COVID-19 ini memaksa kita untuk meningkatkan keterampilan dengan upskilling dan reskilling,” imbuhnya.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu mengungkapkan Kemenparekraf/Baparekraf siap bekerja sama dengan IAIN Syaikh Abdurahman Siddik Bangka Belitung untuk menciptakan percepatan peningkatan keterampilan. Dengan demikian, mahasiswa dapat menciptakan konten-konten yang kreatif.
“Dengan adanya konten-konten kreatif ini, diharapkan dapat mendorong kemampuan kita untuk bertahan, berinovasi, beradaptasi, dan berkolaborasi. Saya yakin semangat kreativitas, semangat kolaborasi akan memberikan dampak yang positif bagi potensi generasi milenial khususnya di IAIN Syaikh Abdurahman Siddik,” ujar Sandiaga seperti dilansir laman antaranews.com.
Sementara itu, Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf Muhammad Neil El Himam menambahkan pilar utama ekosistem ekonomi kreatif adalah sumber daya manusia.
“Kreativitas itu tanpa batas dan ada 17 sektor ekonomi kreatif yang mudah sekali diakses dan banyak sekali yang dapat kita lakukan terutama dalam masa adaptasi terakselerasi dalam transformasi digital,” ungkap Neil.
Turut hadir dalam webinar tersebut Staf Ahli Menteri Bidang Menparekraf Pengembangan Usaha Dadang Rizki Ratman; Direktur Industri Kreatif Film, Televisi dan Animasi, Kemenparekraf/Baparekraf Syaifullah; dan Direktur Pengembangan SDM Ekonomi Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf Erwita Dianti.
Selain itu, turut hadir Anggota Komisi XI DPR RI Kamrussamad; dan Wakil Rektor II di IAIN Syaikh Abdurahman Siddik Hatamar Rasyid. (Yunafry)