
JAKARTA (Suara Karya): Sekolah Indonesia Bangkok (SIB) bekerja sama Community Learning Center (CLC) Wat Arun menyelenggarakan kegiatan “Learn and Share’ dengan tema ‘Through Sharing Culture, We Get Closer’. Kegiatan berlangsung di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bangkok.
“Kegiatan ini juga memperingati Hari Pendidikan Internasional yang jatuh pada 24 Januari,” kata Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud), Achmad Wicaksono dalam siaran pers, Kamis (27/1/22).
Lewat kegiatan itu, Achmad berharap, terjadi keseimbangan hubungan antar sesama manusia, alam dan teknologi. Sambil meningkatkan perhatian terhadap kesetaraan, inklusivitas dan partisipasi demokratis.
Kepala Sekolah SIB, Susianto mengatakan, tujuan kegiatan ‘Learn and Share’ SIB-CLC Wat Arun untuk memperluas jejaring antarsekolah, mengembangkan bakat dan minat siswa, memupuk rasa percaya diri, dan membangkitkan kepedulian siswa terhadap kondisi sekitar.
Susianto juga berterima kasih kepada Duta Besar Rachmat Budiman dan Atdikbud Achmad Wicaksono yang memberi arahan teknis dan pendampingan, mulai dari perencanaan kegiatan hingga acara berlangsung.
Selain dari SIB dan CLC Wat Arun, kegiatan juga dihadiri Duta Besar KBRI Bangkok, Rachmat Budiman; Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP), Tanty Rachmat Budiman beserta jajaran pengurus; Wakil Duta Besar, Sukmo Yuwono; Kepala Kanselerai, Nur Rokhmah Hidayah; seluruh Koordinator Fungsi dan Atase Teknis KBRI Bangkok; serta Ketua dan Pengurus Komite SIB.
Pembina CLC Wat Arun, Hartanto Gunawan dalam sambutannya menceritakan sejarah perjalanannya hingga ke Thailand dan memimpin yayasan CLC Wat Arun selama 16 tahun. Yayasan tersebut menyelamatkan anak dan gadis dari kemungkinan menjadi korban perdagangan manusia (human traficking).
Atas aksi sosialnya itu, Hartanto menerima penghargaan dan bantuan dari beberapa negara dengan penyediaan sarana prasarana dan pembiayaan yayasan.
Duta Besar KBRI Bangkok, Rachmat Budiman, menyatakan keharuannya melihat para pelajar SIB dan CLC Wat Arun melakukan aktivitas bersama, menari, dan berolahraga dengan sportif dan gembira berjuang melalui tim olahraga masing-masing.
Ia berharap kegiatan dilaksanakan secara berkala, sehingga anak-anak SIB dapat berkunjung ke CLC Wat Arun. Dan guru SIB maupun CLC dapat bertukar pengalaman tentang cara mengajar.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada Hartanto Gunawan yang mengharumkan nama Indonesia dengan aksi nyata. Kami siap bantu CLC Wat Arun,” ucap Dubes Rachmat.
Sesi terakhir pada acara ‘Learn and Share’ adalah berbagi keterampilan mengukir buah oleh guru dan siswa CLC Wat Arun, memasak pastel dan tempe mendoan oleh Ibu-ibu Dharma Wanita Persatuan KBRI Bangkok Bidang Pendidikan, serta penampilan Tari Fonchomduen oleh siswi CLC Wat Arun sebagai penutup acara. (Tri Wahyuni)