Suara Karya

Sekolah.mu Siapkan Beragam Pelatihan bagi Penerima Kartu Prakerja 2021

JAKARTA (Suara Karya): Platform pembelajaran digital, Sekolah.mu menyiapkan beragam pelatihan yang dapat diakses para penerima Kartu Prakerja 2021. Pelatihan tersebut diharapkan meningkatkan kompetensi para pencari kerja dan wirausaha.

“Pelatihannya kami buat lebih beragam, agar penerima Program Kartu Prakerja dapat memilih sesuai minat,” kata Chief Operating Officer (COO), Sekolah.mu, Radinka Qiera dalam keterangan pers, Kamis (4/3/2021).

Sekolah.mu merupakah salah satu mitra platform digital Program Kartu Prakerja yang digagas pemerintah sejak tahun 2020 lalu. Pelatihan si Sekolah.mu tahun 2020 dinilai berhasil, karena tingkat penyelesaian pelatihan yang tinggi, hingga lebih dari 90 persen.

“Tingkat penyelesaian di Sekolah.mu bisa tinggi karena pelatihan yang ditawarkan mudah diikuti, menarik dan bermanfaat bagi para penerima Kartu Prakerja tahun lalu. Mereka bisa ikut pelatihan sesuai minat atau mengikuti kebutuhan industri saat ini,” kata Radinka.

Penerima Kartu Prakerja yang mengakses pelatihan melalui Sekolah.mu akan diberi pembelajaran berbasis kompetensi yang paling banyak dibutuhkan para penerima Kartu Prakerja. Disebutkan, antara lain, kemandirian dan orientasi pada tindakan yang diharapkan menjadu bekal bagi para pengguna pelatihan.

Selain itu, penerima Kartu Prakerja juga dapat berbagai fasilitas seperti fleksibilitas program yang memungkinkan penerima untuk belajar dari mana saja dan kapan saja, fasilitator berpengalaman, serta platform aplikasi digital untuk belajar yang efektif dan materi yang beragam.

“Sekolah.mu mengedepankan pelatihan yang tepat, baik untuk pembekalan karier atau vokasional, membantu proses penerbitan sertifikat lebih cepat, serta memiliki layanan penanganan jika terjadi kendala. Peserta juga berkesempatan dapat hadiah dalam kompetisi yang digelar setelah proses pelatihan selesai,” ujarnya.

“Penerima Kartu Prakerja bisa berdiskusi dengan metode personalisasi melalui fitur Tanya.mu. Selain itu, pelatihan/pembelajaran di Sekolah.mu juga sangat interaktif karena disajikan dalam video, kuis dan media interaktif lain seperti infografis, aplikasi pertemuan daring dan lainnya,” ucap Radinka.

Ditambahkan, Sekolah.mu juga memiliki mitra Kartu Prakerja di berbagai kota seperti yec.co.id di Yogyakarta, Founderplus di Depok, LKP LEAP di Surabaya, LA Language Academy di Yogyakarta, Sekolah Vokasi IPB di Bogor, LKP Karya Jelita di Bandung dan mitra lain yang jumlahnya akan ditingkatkan tahun ini.

Seperti diberitakan sebelumnya, hasil survei Badan Pusat Statistik (BPS) pada Agustus 2020 menyebutkan 88,92 persen penerima manfaat Kartu Prakerja dapat meningkatkan keterampilan mereka usai menyelesaikan pelatihannya.

Selain itu, ada 81,24 persen penerima Kartu Prakerja mengatakan uang insentif daei pemerintah setelah pelatihan selesai dapat digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, memulai usaha baru dan menjadi tabungan di masa pandemi covid-19.

Hasil survei evaluasi oleh Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja menemukan 35 persen penerima manfaat yang Februari 2020 lalu masih menganggur, kini sudah dapat pekerjaan atau memulai wirausaha.

Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari mengatakan, pemerintah akan melanjutkan Program Kartu Prakerja pada 2021 yang diawali pembukaan gelombang ke-12 pada 23 Februari 2021. Program Kartu Prakerja dinilai berhasil pada pelaksanaan 2020 lalu.

“Tahun ini, pemerintah mengalokasikan dana untuk 2,7 juta orang penerima manfaat Kartu Prakerja pada semester awal. Kami harap, kesempatan tersebut dapat dimanfaatkan masyarakat untuk meningkatkan kompetensi sebelum melamar pekerjaan atau menjadi wirausaha,” kata Denni menandaskan. (Tri Wahyuni)

Related posts