MEDAN (Suara Karya): Linda Eka Putri Nasution, pesenam muda binaan KONI Kota Medan, terobsesi untuk bisa mengukir prestasi tingkat nasional demi mengharumkan nama daerah sesuai dengan cita-cita yang diinginkan.
“Itu memang menjadi salah satu harapan saya,” katanya di Medan, Sabtu.
Atlet senam di bawah binaan Lusiana Sitanggang dan Regina Gita Valentine itu mengatakan untuk mewujudkan impian yang juga menjadi impian atlet lainnya bukan perkerjaan yang mudah, tetapi harus dibarengi dengan perjuangan yang keras karena untuk lolos ke ajang level nasional tetsebut harus melalui seleksi.
Dalam waktu dekat ini ada dua “event” sudah menanti yakni Popnas 2019 dan PON 2020, yang merupakan ajang bergengsi tingkat nasional dan harus melewati berbagai seleksi terlebih dahulu.
“Dua event bertaraf nasional itu sudah di ambang pintu, kesempatan ini harus saya manfaatkan untuk menjadi bagian dari kontingen Sumut,” kata atlet yang menggeluti senam sejak 2013 itu.
Demi mewujudkan tekad tersebut, pelajar SMA Negeri 11 Medan itu terus secara giat berlatih, bahkan bulan Ramadhan bukan halangan baginya untuk terus berlatih dan berlatih dengan misi menuai prestasi meski sedang menunaikan ibadah puasa.
Anak dari pasangan almarhum Maratua Raya Nasution dan Nurmiati Hasibuan itu selalu siap untuk memberikan yang terbaik setiap aksi di kanvas senam.
Percaya diri, tidak mudah emosi, mengikuti instruksi pelatih, dan doa merupakan modal yang diemban dalam jiwa setiap kali bertanding.
“Selama Ramadhan tetap latihan untuk menjaga tubuh tetap segar dan bugar serta menjaga fisik agar tidak lemah. Latihan bulan puasa tidak seperti pada hari biasa, ya tentunya porsi dikurangi. Meskipun porsi latihan berkurang, bukan berarti semangat latihan mengendor,” kata peraih emas Porwil Medan 2018 itu.
Saat ini Persatuan Senam Indonesia (Persani) Kota Medan terus fokus melakukan pembinaan terhadap atlet senam dengan misi meloloskan sebanyak mungkin atlet binaannya menjadi kontingen Sumut di Popnas 2019 maupun PON XX/2020 di Papua.
“Kedua even itu memang menjadi target kami. berlatih dan berlatih, tidak ada kata lain harus terus saya giatkan kalau mau menjadi bagian kontingen Sumut ditingkat nasional,” katanya.(Pram)