JAKARTA (Suara Karya): Universitas Negeri Jakarta (UNJ) siap ‘bertarung’ di pasar digital dengan meluncurkan Edura TV. Televisi digital tersebut akan tampil dengan konten-konten pembelajaran yang tak saja diakses mahasiswanya, tetapi juga masyarakat.
“Konten pembelajaran dalam Edura TV akan dibuat sendiri tim dari UNJ atas masukan dari setiap fakultas,” kata Rektor UNJ, Prof Komarudin usai peluncuran Edura TV di kampus UNJ Rawamangun Jakarta, Minggu (2/5/2021).
Peluncuran dipilih bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2021 sebagai momentum kebangkitan UNJ menjadi salah satu kampus terbaik di Indonesia.
Edura TV juga akan menampilkan beragam kegiatan yang dilakukan seluruh sivitas akademika UNJ. Hal itu diharapkan dapat mendekatkan UNJ kepada masyarakat.
Rektor UNJ, Prof Komarudin menjelaskan, perkembangan media digital saat ini begitu pesat, termasuk di dalamnya TV digital. Media itu akan bermanfaat bagi dunia pendidikan karena ikut membantu mencerdaskan bangsa.
“UNJ sebagai lembaga pendidikan tinggi perlu adaptif dengan perkembangan media digital yang ada. Hal itu berguna untuk media transformasi pendidikan, baik untuk keperluan internal UNJ maupun spektrum yang lebih luas, yaitu ikut mencerdaskan kehidupan bangsa,” ucapnya.
Di sisi lain, lanjut Prof Komarudin, UNJ sebagai perguruan tinggi negeri (PTN) Badan Layanan Umum (BLU), harus mampu menangkap peluang dari kebermanfaatan media digital untuk memperoleh pendapatan (revenue).
“UNJ punya banyak potensi yg bisa dikonversikan menjadi pendapatan baik di bidang olahraga, seni, kuliner, fashion, teknik, pariwisata maupun konten media pembelajaran. Semua bisa dikemas menjadi program dan komoditas media digital yang sesuai kebutuhan pasar,” tuturnya.
Disebutkan dua fungsi utama yang menjadi alasan penting berdirinya Edura TV yaitu media transformasi UNJ dan unit bisnis di bawah Edura UNJ yang disebut University Bussines Center UNJ,” ujarnya.
Terkait Edura TV, Prof Komarudin menjelaskan, pada tahap awal Edura TV aka digawangi oleh Edura UNJ dan UPT Humas sampai mampu berdiri sendiri sebagai unit bisnis. Kedepan, Edura TV akan dijadikan sebagai tempat persemaian berbagai bakat, potensi, kreasi, dan inovasi yg dimiliki civitas UNJ.
“Semua itu dilakukan untuk kemajuan civitas UNJ, masyarakat dan bangsa Indonesia, terutama di bidang pendidikan,” ucapnya.
Sementara itu Syaifudin selaku Ketua Pelaksana Peluncuran Edura TV dan juga Kepala Media Humas UNJ mengatakan, peluncuran Edura TV diharapkan dapat mempermudah masyarakat mengakses informasi tentang UNJ melalui platform berbasis media digital.
Selain itu, Syaifudin menambahkan, Edura TV akan menjadi media yang dapat memberi berbagai informasi tentant berbagai inovasi pendidikan yang berhasil dikembangkan sekolah maupun kampus UNJ sendiri. (Tri Wahyuni)