JAKARTA (Suara Karya) : Setelah menggelar kejuaraan bola tangan indoor, PB ABTI sukses menyelenggarakan kejuaraan bola tangan pantai dalam Babak Kualifikasi (BK) PON XXI tahun 2024 di Lapangan Pasir, Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Minggu (3/9/2023).
Dalam kejuaraan bola tangan pantai putra keluar sebagai juara tim Kaltim setelah di final mengalahkan Kalbar dengan skor 20 – 2 dan 19 – 5. Hal itu yang membuat Kaltim berhak meraih medali emas dan Kalbar meraih medali perak. Sedang juara tiga bersama diambil Banten dan Kalsel.
Adapun yang berhak lolos ke PON XXI di parta eksibisi adalah peringkat 1 hingga sepuluh atau tim yang tampil di BK PON khusus di eksibisi bola tangan pasir. Seperti halnya Papua, DKI, Kaltara, dan Sulsel.
Sedang di bola tangan pantai putri tim yang meraih juara adalah Kaltim yang di final mengalahkan tim Jateng dengan angka 15 – 5 dan 20 – 10. Tempat ketiga bersama diambil tim Kalbar dan Kalsel. Kendati Jabar berada di peringkat empat namun tetap lolos ke BK Eksebisi PON XXI Aceh berdasarkan peringkat yang telah ditentukan.
“Kami sangat bangga dan puas pertandingan bola tangan indoor dan bola tangan pantai dalam BK PON XXI di UNJ berjalan lancar. Dengan harapan tim – tim yang lolos menuju PON XXI di Aceh berpacu meningkatkan prestasi yang dimiliki. Dengan harapan saat tampil di Aceh mampu menyuguhkan prestasi terbaiknya, ” tegas Ketua Umum PB ABTI, Zulfydar Zaidar Mochtar SE MM seusai menutup saat menutup kejuaraan bola tangan pantai BK PON XXI di GOR UNJ, kemarin.
Zulfidar melanjutkan, kejuaraan bola tangan pantai putra – putri sengaja digelar di BK PON XXI, dengan harapan dapat dijadikan sebagai ajang pemantauan atlet menuju POM Asean yang akan digelar di Surabaya tahun 2024.
Dengan begitu katanya, ajang BK PON XXI khususnya di nomor bola tangan pantai sangat penting sekali, meski di PON XXI di Aceh tahun 2024 masih tercatat sebagai pertandingan eksibisi.
Kondisi seperti itu tentunya harus disadari oleh semua Pengprov ABTI yang ada diseluruh Indonesia. Karena ajang eksibisi mempunyai bidikan yang lebih jauh lagi yaitu menuju POM Asean.
Menurutnya, peluang nomor bola tangan pantai cukup besar sekali untuk melanjutkan prestasi ditingkat internasional. Seperti contohnya tahun 2022 tim bola tangan putra dan putri Indonesia meraih medali perunggu di Kejuaraan Asean di Bangkok, Thailand.
Selanjutnya di Asian Beach Games di Bali, Maret 2023 tim bola tangan pantai putri Indonesia meraih medali perunggu. Sedang putra menempati peringkat tujuh dengan mengalahkan China, Qatar dan Bangkok.
Prestasi yang cukup membanggakan di nomor bola tangan putra Indonesia itu patut dilanjutkan. Karena peluangnya cukup besar sekali dalam membawa nama harum bangsa dan negara di percaturan internasional.
Meski Zulfydar mengakui nomor bola tangan pantai di Indonesia belum. semarak di Indoor, kendati prestasi yang diukir sudah mencapai Asia. Bahkan hampir dunia. (Warso)