Suara Karya

Tampil di Olimpiade Tokyo, Mahasiswa UNJ Berikan Kado di HUT RI ke 76

JAKARTA (Suara Karya) : Mahasiswa Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Eko Yuli Irawan namanya semakin melambung setelah menyumbang medali perak bagi Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020. Lifter yang tampil di kelas 61 kg itu tercatat sebagai mahasiswa UNJ pada program studi Kepelatihan Kecabangan Olahraga angkatan 2018.

Eko Yuli Irawan salah satu dari lima atlet yang tercatat sebagai mahasiswa memperkuat kontingen Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020. Sementara Indonesia mengirimkan 28 atlet berlaga diajang multi event dunia yang resmi ditutup Minggu (8/8/2021).

“Dari sekian banyak atlet yang berjuang di festival olahraga tertua di dunia itu ternyata ada 5 atlet Indonesia yang masih berstatus sebagai mahasiswa. Alhamdulillah Eko dari UNJ selalu menyumbang medali bagi Indonesia yang keempat kalinya,”tegas Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan UNJ, Dr. Abdul Sukur, S.Pd., M.Si. di Jakarta, kemarin.

Atas prestasi yang diukir Eko, Wakil Rektor III UNJ mengucapkan terima kasih pada Rektor UNJ Prof.Dr. Komarudin, M.Si. yang selalu memberikan suntikan semangat pada para mahasiswa untuk meraih prestasi ditingkat internasional dibidangnya masing-masing.

Begitu pula pada Dekan FIK UNJ, Dr. Johansyah Lubis, MPd. yang memberikan peluang pada para mahasiswanya melakukan latihan intensif seperti Eko dalam mengibarkan panji UNJ dan membawa nama harum bangsa dan negara dipentas olahraga internasional.

Medali perak yang diraih Eko di Olimpiade Tokyo katanya, seakan menjadi kado bagi HUT Kemerdekaan RI ke 76. Hal itu yang membuat masyarakat UNJ khususnya dan Indonesia pada umumnya bangga.

Pada kesempatan terpisah Dosen UNJ yang sekaligus ofisial kontingen angkat besi Indonesia Del Asri mengatakan, prestasi yang diraih Eko di Olimpiade sejak tahun 2008 Meraih medali perunggu di kelas 56 Kg di Olimpiade Beijing, meraih medali perunggu di kelas 62 Kg di Olimpiade London 2012, meraih medali perak di kelas 62 Kg di Olimpiade Brasil 2016, dan di Tokyo 2020 mengulang medali perak lagi.

Begitu juga Eko meraih medali Emas pada kelas 61 Kg pada Kejuaraan Dunia di Turkmenistan tahun 2018. Melalui prestasi yang diraih Eko yang berkesinambungan di Olimpiade diharapkan bisa diikuti para juniornya.

Sementara mahasiswa lainnya yang memperkuat kontingen Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020 yang dikutip
dari instagram resmi Ditjen Dikti Kemendikbudristek di @ditjen.dikti, adalah Azzahra Permatahani dicabang renang-400 m gaya ganti perorangan putri. Zahra merupakan seorang mahasiswi program studi PJJ Ilmu Komunikasi di Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR angkatan 2019.

Berikutnya Lalu Muhammad Zohri di cabang atletik-100 m putra. Zohri adalah mahasiswa program studi Pendidikan Olahraga dan Kesehatan angkatan 2019 di Universitas Pendidikan Mandalika Mataram (eks IKIP Mataram).

Keempat adalah Melani Putri dicabang Dayung-LW2LX. Melani merupakan mahasiswi program studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi angkatan 2019 Universitas Singaperbangsa Karawang.

Berikutnya kelima Windy Cantika Aisah cabang angkat Besi kelas 49 Kg putri. Windy merupakan mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Tridharma Bandung pada program studi Manajemen Angkatan 2020.

Sebagai tekhnokrat olahraga di Indonesia Del mengatakan, melalui prestasi yang diukir para mahasiswa itu menjadi modal menuju POM ASEAN di tahun – tahun mendatang setelah terbebas dari pandemi Covid – 19 nantinya. (Warso)

Related posts