JAKARTA (Suara Karya): Pandemi corona virus disease (covid-19), tak menghalangi perusahaan makanan dan minuman, Garudafood untuk meluncurkan beberapa produk baru. Hal itu dilakukan guna menjaga kinerja dan mampu bertahan di masa pandemi.
“Beberapa produk baru kami buat lewat kolaborasi terbuka dengan perusahaan makanan dan minuman tingkat dunia,” kata Direktur Marketing PT Garudafood, Ferry Haryanto dalam peluncuran Garuda O’Corn –hasil kolaborasi dengan merek Bugles, di Jakarta, Senin (5/10/20).
Ferry Haryanto menjelaskan, kolaborasi itu menitikberatkan pada bentuk produk yang unik dan satu-satunya di Indonesia. Diharapkan, produk tersebut dapat diterima konsumen pecinta snack di Indonesia, khususnya kalangan remaja dan orang dewasa.
“Ini akan menjadi milestone baru bagi Garudafood di masa pandemi. Selain Garuda O’Corn, pada Agustus 2020 lalu juga diluncurkan produk ‘Garuda Potato’. Kedua produk itu merupakan produk pertama dari extend brand Garuda untuk kategori non-peanut,” tuturnya.
Model kolaborasi semacam itu, menurut Ferry, sejalan dengan strategi bisnis dan pertumbuhan PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD) ke depan. Diharapkan, terobosan-terobosan baru tersebut dapat meningkatkan penjualan, baik lewat jalur distribusi, segmen dan pangsa pasar yang baru.
“Kami optimis peluncuran produk baru yang inovatif ini akan sukses,” ucapnya menegaskan.
Garudafood sebelumnya juga melakukan kolaborasi usaha dengan perusahaan global seperti Barry Callebaut pada 2016, Falcon (2019) dan Hormel Foods Asia Pacific (2019 – sekarang). Kerja sama dengan Hormel Foods berupa produk selai merek Skippy,” katanya.
Ferry Haryanto mengaku optimis, industri makanan dan minuman di Tanah air akan bangkit kembali pascapandemi. “Adanya inovasi produk baru ini, diharapkan dapat mewarnai pasar domestik serta menjaga kinerja penjualan produk Garudafood sepanjang tahun 2020,” ujarnya.
Disebutkan, hingga semester 1 tahun 2020, Garudafood tercatat telah merilis produk baru pada 3 kategori berbeda. Yaitu, Gery Saluut Malkist Sandwich di kategori biskuit; Chocolatos Milk Drink dalam kemasan Tetra Pak untuk produk kategori dairy; serta Garuda Potato dan Garuda O’Corn di kategori snack.
Ferry menambahkan, sebagian besar produk Garudafood diproduksi sendiri dengan mengoperasikan tiga fasilitas produksi di Pati Jawa Tengah, di Gresik Jawa Timur dan di Kawasan Industri Rancaekek Sumedang, Jawa Barat.
“Seluruh produk Garudafood telah memiliki izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan sertifikat halal dari Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI).
Selain itu, lanjut Ferry, seluruh fasilitas produksi Garudafood telah mendapat sertifikat ISO 22000: Food Safety Management System. Khusus untuk produk biskuit telah memenuhi ketentuan SNI (Standar Nasional Indonesia) dan Sertifikat Produk Penggunaan Tanda SNI (SPPT-SNI). (Tri Wahyuni)