JAKARTA (Suara Karya) : Ketua Umum Pengurus Pusat Asosiasi Bola Tangan Indonesia (PP ABTI) Zulfydar Zaidar Mochtar SE MM optimis Tim bola tangan putra – putri Indonesia dapat menyuguhkan prestasi terbaiknya dalam Asian Beach Handball Competition di Bali, 10 – 19 Maret 2023.
“Saya berharap tim bola tangan putra dan putri yang kini ditempa di Balikpapan Kaltim dengan pelatih asing dari Denmark, Tony Kjaer dan Dwichandra Hari wibowo (Kaltim)
mampu meningkatkan prestasi yang dimiliki, ” Tegas Zulfydar melalui handphone nya dari Balikpapan Kaltim, Senin (20/2/2023).
Zulfydar meminta dukungan doa dan semangat dari masyarakat Indonesia agar tim bola tangan yang kini dalam persiapan menuju kejuaraan Asia di Bali mampu menyuguhkan permainan terbaiknya, baik putra maupun putri.
Tim bola tangan nasional yang diperkuat sebagian besar pemain dari Kaltim sudah membuktikan kepercayaannya saat turun kejuaraan ASEAN di Bangkok, Thailand yang pulang membawa medali perunggu.
“Dengan persiapan yang cukup selama di Kaltim, saya optimis Tim putra maupun putri dapat memberikan perlawanan dari tim peserta lainnya yang datang dari 15 negara di Bali. nantinya,” katanya.
Ketika ditanya kenapa latihan di Kaltim?
Zulfydar mengatakan, kedua tim putra dan putri asal Kaltim itu merupakan juara di Kejurnas bola tangan pantai di UNJ Desember 2023. Upaya memberikan apresiasi, kedua tim asal Kaltim itulah yang diberi Kepercayaan mewakili Indonesia tampil di Kejuaraan Asia di Bali.
“Selama berlatih di Kaltim para pemain selain mendapat tempaan pelatih asing, juga dikawal ketat Kabid Binpres PP ABTI Suryadi Gunawan dan Ketua Pengcab ABTI Balikpapan, Suraji, ” paparnya.
Dikawal beberapa tokoh bola tangan pantai itulah, Zulfydar semakin optimis prestasi atlet bola tangan nasional mencapai prestasi puncak dan tembus kejuaraan dunia yang juga digelar di Bali nantinya.
“Anoc World Beach Games 2023, juga digelar di Pulau Dewata, Bali. Tampil di kejuaraan Asia dapat dijadikan sebagai program antara bagi atlet nasional melakukan latihan intensif menuju kejuaraan Asia, ” tegas Zulfydar lagi.
Adapun 10 pemain putra dan putri yang masuk Timnas Indonesia adalah Abdul Rahman, Detail, Zulkarnaen, Muhammad Putma, Muhammad AryaAryasatya, Muhamad Ihsan, Baso Alif Nur, Zulfikar, Muhammad Sachli, Rafi Rajendra di putra.
Adapun di putri kata Zulfydar terdiri Dhea Alfiona, Aina Deandra Putri, Ervina,
Intan Dwi Wulandari, Angky Nathasa Mahadewi, Sri Nurlinda, Vera Nanda Safitri, Aldelina Kayla, Putri Aisyah Maharani dan Putri Adelya. (Warso)