JAKARTA (Suara Karya): Korea Selatan menjadi salah satu negara tujuan yang paling diminati tak hanya untuk wisata, tetapi juga untuk menimba ilmu. Hal itu terlihat pada Program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) 2022.
Ketua program IISMA, Rachmat Sriwijaya disela acara pelepasan 50 mahasiswa peserta Program IISMA ke Korea University berharap mereka bisa menjaga kekompakan. Awardee akan mengikuti perkuliahan selama satu semester di negara penghasil gingseng tersebut.
Kehadiran awardee IISMA disambut hangat Atdikbud KBRI Seoul, Gogot
Suharwoto.
Rachmat meminta pada Awardee untuk ikut mempromosikan Indonesia kepada warga Korea Selatan. Seperti diketahui, bisnis dan industri hiburan di Korea Selatan saat ini begitu berkembang dan mendunia.
Sementara itu, Kepala Center for Independent Learning Universitas Indonesia, F Astha Ekadiyanto mengungkapkan pentingnya pengalaman global bagi mahasiswa.
“Korea merupakan negara maju dan Korea University juga berada di posisi top 100 QS World University Ranking. Ini bisa menjadi pengalaman menarik untuk bisa belajar dan menjalin networking,” ungkapnya.
Ia berharap para awardee bisa membawa pengaruh bagi universitas masing-masing sebagai penghubung dengan para profesor di sana.
IISMA merupakan program prestise yang memberi kesempatan bagi mahasiswa Indonesia ke luar negeri. Hal itu diakui Aser Rihi Tugu selaku perwakilan orangtua para awardee.
“Tunjukkan pada kampus tujuan dan masyarakat Korea bahwa kalian adalah mahasiswa pilihan melalui perilaku jujur, tertib, disiplin, dan perilaku baik. Buatlah orangtua dan bangsa Indonesia bangga,” ucap Aser. (Tri Wahyuni)
