JAKARTA (Suara Karya): Menanggapi langkah hukum yang tengah dilakukan Kejaksaan Agung Republik Indonesia terkait pemberian fasilitas kredit kepada PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) pada tahun 2020, Manajemen Bank DKI menyatakan dukungan penuhnya terhadap proses penegakan hukum tersebut.
Dalam keterangan resminya, Bank DKI menegaskan komitmen untuk bersikap kooperatif dan terbuka dengan aparat penegak hukum, termasuk dalam penyediaan informasi dan dokumen yang dibutuhkan guna memperlancar jalannya penyidikan. Langkah ini disebut sebagai wujud tanggung jawab institusional dan penghormatan terhadap prinsip transparansi di sektor keuangan.
“Bank DKI menghormati dan mendukung sepenuhnya proses hukum yang sedang berlangsung sebagai bagian dari prinsip akuntabilitas dan transparansi dalam industri perbankan,” ungkap manajemen Bank DKI pada Selasa (21/5/2025).
Lebih lanjut, Bank DKI menegaskan bahwa operasional dan layanan perbankan tetap berjalan normal. Dana dan transaksi nasabah tetap terlindungi, dan kegiatan pelayanan kepada masyarakat maupun mitra usaha tetap menjadi prioritas utama.
Manajemen juga memastikan bahwa prinsip tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance), integritas, serta kepatuhan terhadap regulasi terus dijaga. Evaluasi internal serta penguatan sistem pengendalian dilakukan secara berkala untuk memastikan kualitas aset tetap terjaga dan kepercayaan publik tidak terganggu.
“Bank DKI mengajak seluruh pihak untuk menghormati proses hukum yang berjalan dan menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus ini kepada otoritas yang berwenang,” tambahnya.
Sebagai bagian dari upaya menjaga keberlanjutan bisnis, Bank DKI menyatakan akan terus memperkuat fondasi kelembagaan melalui transformasi berkelanjutan, pengelolaan risiko secara hati-hati, dan peningkatan kapasitas manajerial guna mendukung pertumbuhan yang sehat dan berkesinambungan. (Boy)