
JAKARTA (Suara Karya): Perubahan lanskap bisnis yang berlangsung semakin dinamis menuntut perusahaan untuk terus beradaptasi sekaligus berinovasi agar mampu bertahan dan relevan. Di tengah transformasi perilaku konsumen, akselerasi teknologi, serta kompetisi industri yang semakin ketat, inovasi kini menjadi pondasi utama pertumbuhan sebuah brand.
Menjawab kebutuhan tersebut, INFOBRAND.ID bersama TRAS N CO Indonesia dan Indonesia Brand Community (IBC) kembali menggelar The 33rd INFOBRAND FORUM 2025 dengan mengangkat tema “Adapt & Innovate: Strategi Berkembang di Pasar yang Cepat Berubah.” Forum yang diselenggarakan di The Sultan Hotel & Residence Jakarta pada Rabu, 26 November 2025 itu menghadirkan Dr. Wahyu T. Setyobudi, MM., ATP., CPM., sebagai pembicara utama. Dalam paparannya, ia menekankan pentingnya ketajaman analisis, kelincahan strategi, hingga keberanian mengambil langkah-langkah terobosan untuk memenangkan kompetisi.
CEO INFOBRAND.ID, Susilowati Ningsih, menyatakan bahwa inovasi merupakan pilar kesuksesan yang konsisten mengantar brand bertahan di tengah perubahan. Menurutnya, brand yang mampu membaca kebutuhan pasar, memperkuat pengalaman konsumen, serta menciptakan standar baru akan lebih mudah mempertahankan pertumbuhan bisnisnya.
“Inovasi bukan sekadar respons, tetapi pencipta standar baru di industri. Melalui forum dan penghargaan ini, kami ingin mendorong lebih banyak brand untuk terus bergerak maju,” ujarnya dalam sambutan pembukaan.
Dalam kesempatan yang sama, CEO TRAS N CO Indonesia sekaligus Chairman IBC, Tri Raharjo, menegaskan bahwa inovasi adalah kekuatan fundamental yang menentukan daya saing jangka panjang. Ia menyebutkan bahwa banyak perusahaan mampu memperluas pasar hingga meningkatkan kinerja hanya dengan menghadirkan ide, teknologi, dan solusi baru yang lebih relevan.
“Melalui riset Top Innovation Choice Index 2025, kami mengapresiasi perusahaan yang memiliki inovasi berorientasi manfaat nyata bagi konsumen,” tuturnya.
Puncak acara ditandai dengan penyelenggaraan Top Innovation Choice Award 2025, sebuah penghargaan bagi perusahaan dan brand yang terbukti sukses memberikan terobosan pada produk maupun layanan mereka. Proses penilaian dilakukan secara objektif melalui desk research yang mencakup media monitoring, social media monitoring, hingga marketplace monitoring, serta presentasi penjurian di hadapan tiga juri profesional:
• Prof. Dr. Ir. Ujang Sumarwan, M.Sc – Guru Besar Perilaku Konsumen IPB University
• Dr. Wahyu T. Setyobudi, MM., ATP., CPM – Pengajar & Peneliti Strategi dan Entrepreneurship Binus Business School
• Tri Raharjo, SE., MM., CDMS., CPR – CEO TRAS N CO Indonesia
Tri Raharjo menjelaskan bahwa para pemenang dipilih berdasarkan tiga indikator utama inovasi:
1. Innovation Idea Aspect – Kekuatan gagasan dan latar belakang inovasi.
2. Innovation Advantage Aspect – Manfaat dan nilai tambah yang dirasakan konsumen.
3. Innovation Differentiation Aspect – Tingkat kebaruan dan keunikan dibanding kompetitor.
Dengan berbagai perspektif strategis yang disampaikan, The 33rd INFOBRAND FORUM 2025 kembali menegaskan bahwa adaptasi dan inovasi bukan lagi pilihan, melainkan tuntutan utama agar brand terus tumbuh dan mampu memimpin pasar di tengah perubahan yang tak terhindarkan.
Adapun brand-brand peraih Top Innovation Choice Award 2025 antara lain;
1. Harlette dengan inovasi Harlette Oat Probiotic Lightweight Sunscreen,
2. PoiPoi dengan inovasi PoiPoi Snack Varian Milky Melon dan Beef & Cheese,
3. BUMIL dengan inovasi Granola Bar untuk Ibu Hamil dan Menyusui Rasa Yoghurt Berry dan Rasa Coklat,
4. Royco dengan inovasi Royco Bumbu Kaldu Rasa Ikan,
5. Chocolatos dengan inovasi Chocolatos Rich,
6. Momogi dengan inovasi Momogi Signature,
7. iTEL dengan inovasi iTEL Super 26 Ultra,
8. MODENA dengan inovasi MODENA Air Conditioner 48 Hours Coolback Guarantee,
9. Wincheez dengan inovasi Wincheez Cheddar Premium,
10. Dan MK Skin dengan inovasi Hydra Serum Spray. (Boy)

