JAKARTA (Suara Karya): Semangat juang atlet karate Jakarta Timur tak pernah “Kendur” menyumbang prestasi optimal bagi kontingen DKI Jakarta. Semua itu dibuktikan saat tampil di PON XXI Aceh – Sumut 2024 dengan menyumbang 4 medali emas, 1 perak dan 2 perunggu.
“Kami memberikan apresiasi dan dukung semangat pada para atlet karate Jakarta Timur yang menyumbang 4 medali dari 6 medali emas yang diraih kontingen DKI Jakarta saat tampil di PON XXI di Aceh dan Sumut 2024,” tegas Rizal Joyakim S saat mewakili Ketua Umum KONI Jakarta Timur, Andree Fazara di GOR FORKI / Dojo TKC Jakarta Timur, kemarin.
Acara silaturahmi dan buka bersama dengan jajaran Pengkot FORKI dan atlet Jakarta Timur dihadiri langsung Ketua FORKI Jakarta Timur, Ir. Kusdi Madiono Putra, ST beserta Dwiana Apriani, S. Kom ( sekretaris) dan Kepala Suku Dinas Pemuda dan Olahraga (Kasudinpora) Jakarta Timur, Suyoto Spd.
Rizal Joyakim S sebagai Bendahara KONI Jakarta Timur seusai berbuka puasa bersama (Bukber) dengan jajaran Pengkot FORKI dan atlet Jakarta Timur mengatakan, prestasi yang dihasilkan atlet Jakarta Timur merupakan hasil kerja keras selama melakukan latihan. Dengan disiplin yang tinggi hasil yang diharapkan dapat dirasakan ketika turun dalam pertandingan.
Dengan latihan dan disiplin yang tinggi, diharapkan mampu meningkatkan prestasi saat tampil di PON XXII di NTT dan NTB 2028 mendatang. Semua itu akan diperoleh melalui persiapan maksimal, sebelum tampil dalam pertandingan.
Sedang Ketua FORKI Jakarta Timur, Ir. Kusdi Madiono Putra, ST bersyukur, atlet karate Jakarta Timur dapat menyumbang prestasi optimal saat memperkuat kontingen DKI Jakarta di PON XXI. Melalui prestasi yang dihasilkan dapat membawa nama harum DKI Jakarta saat diturunkan di event nasional.
Kusdi mengatakan, atlet karate Jakarta Timur tidak saja berprestasi di bidang olahraga, namun di bidang lain juga memperlihatkan kemajuan yang pesat baik di dunia pendidikan dan prestasi lainnya. Bahkan banyak atlet Jakarta Timur yang lolos di Kepolisian.
Pada kesempatan yang sama Kepala Suku Dinas Pemuda dan Olahraga (Kasudinpora) Jakarta Timur, Suyoto Spd. mengatakan, karate yang berprestasi bisa melanjutkan sekolah maupun kuliah lewat jalur prestasi. Karena atlet yang berprestasi di POPNAS maupun POMNAS mendapat perhatian yang cukup dari pemerintah dalam melanjutkan pendidikannya.
Semoga karateka Jakarta Timur yang tampil di POPNAS maupun POMNAS mampu menyuguhkan prestasi optimal bagi kontingen DKI Jakarta. Melalui prestasi di dua event tersebut menjadi program antara menuju PON maupun kejuaraan internasional, baik SEA Games, Asian Games maupun Olimpiade.
“Atlet yang mengukir prestasi optimal di berbagai kejuaraan internasional dapat mengibarkan bendera Merah – Putih dan mengumandangkan lagu Indonesia Raya, “tegas Sutoyo lagi. (Warso)