Suara Karya

Agung Laksono Bangga IBI Kosgoro 1957 Dipilih Jadi Tempat Kunjungan Shinhan University

Ketua Pembina Yayasan Universitas Kosgoro 1957, HR Agung Laksono saat memberikan sambutan dalam kunjungan persahabatan Shinhan University Korea Selatan, di Kampus Institut Bisnis dan Informatika (IBI) Kosgoro 1957, Jakarta, Jumat (11/1/2019). (Foto: Suara Karya/Sugandi)

JAKARTA (Suara Karya): Institut Bisnis dan Informatika (IBI) Kosgoro 1957, mendapat kehormatan setelah terpilih menjadi tenpat kunjungan persahabatan dari Shinhan University, Korea Selatan. Kedatangan rombongan berjumlah 29 orang yang terdiri dari dosen dan mahasiswa itu, dinilai sebagai bukti bahwa IBI Kosgoro 1957 sebagai perguruan tinggi yang diperhitungkan dunia pendidikan di tingkat internasional.

Selain kunjungan persahabatan di IBI Kosgoro 1957, rombongan Shinhan University yang dipimpin Song Jeong Ae dan Lee Ha Na selaku Ketua dan Wakil Ketua Volenteer ini, juga akan melakukan sejumlah kegiatan sosial, khususnya di bidang edukasi kesehatan, serta pertukaran budaya dan bahasa.

Kegiatan sosial dimaksud, yakni kegiatan edukasi kesehatan gigi dan mulut, edukasi kesehatan tulang punggung, edukasi kesehatan mata, edukasi patologi klinis, dan edukasi kesehatan lingkungan.

HR Agung Laksono saat menyambut kedatangan rombongan mahasiswa dan dosen Shinhan University, di Kampus IBI Kosgoro 1957, Jumat (11/1/2019). (Foto: Suara Karya/Sugandi)

Kedatangan rombongan mahasiswa dan dosen Shinhan University Korea Selatan ini, disambut langsung oleh Ketua Dewan Pembina Yayasan Universitas Kosgoro 1957, HR Agung Laksono, di kampus IBI Kosgoro 1957, Jalan M. Kahfi II, Nomor 33, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (11/1/2019).

Dalam sambutannya, Agung Laksono mengaku bangga dan senang, karena Shinhan University telah memilih IBI Kosgoro 1957 untuk melakukan kerjasama Tri Dharma Perguruan Tinggi.

“Hal ini membuktikan bahwa IBI Kosgoro 1957 telah diakui secara internasional sebagai perguruan tinggi yang berkualitas,” ujar Ketua Dewan Pakar DPP Partai Golkar ini.

Dia pun menyampaikan bahwa dirinya selalu mendukung proses pendidikan tinggi di Kampul IBI Kosgoro 1957 yang telah berkomitmen untuk memberikan pelayanan pendidikan tinggi terbaik di Indonesia.

HR Agung Laksono dan jajaran civitas akademika IBI Kosgoro 1957 berfoto bersama mahasiswa dan dosen dari Shinhan University, Korea Selatan. (Foto: Suara Karya/Sugandi)

Pada kesempatan tersebut, Agung juga menegaskan bahwa Shinhan University bersama IBI Kosgoro 1957 akan bekerjasama melakukan bhakti sosial di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Dukuh 1, Kramat Jati, Jakarta Timur, yang dimulai pada 13 hingga 18 Januari 2019.

“Bhakti sosial yang akan dilakukan, dalam bentuk edukasi terkait kesehatan para siswa SD dan kesehatan lingkungan di SDN Dukuh 1. Hal tersebut, merupakan langkah awal kerjasama yang baik antara IBI Kosgoro 1957 dan Shinhan University, yang sekaligus sebagai bukti nyata kepedulian kepada masyarakat,” ujar Ketua Umum Pimpinan Kolektif (PPK) Kosgoro 1957 ini.

Agung berharap, semoga kerjasama tingkat internasional antara IBI Kosgoro 1957 dan Shinhan University ini, dapat terus berlanjut dalam rangka mewujudkan dan mengembangkan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Sementara itu, Song Jeong Ae yang merupakan ketua tim bhakti sosial, dalam paparan di hadapan Agung Laksono dan jajaran civitas akademika IBI Kosgoro 1957, menyampaikan mengapresiasinya atas sambutan yang diberikan IBI Kosgoro 1957. Menurut dia, ini merupakan sebuah kebanggaan tersendiri bagi dirinya dan rombongan Shinhan University.

Ketua Yayasan Universitas Kosgoro 1957 HR Agung Laksono foto bersama Rektor dan dosen IBI Kosgoro 1957. (Foto: Suara Karya/Sugandi)

“Kedatangan kami di sini, dalam rangka kunjungan persahabatan dan melakukan bhakti sosial. Kegiatan ini, sudah sering kami lakukan baik di dalam negeri maupun di luar negeri,” ujarnya.

Terkait kegiatan bhakti sosial di luar negeri, ujar Song Jeong Ae, sebelum datang ke Indonesia, pihaknya telah melakukan hal itu di sejumlah negara, seperti Afrika, Laos, Myanmar, Kamboja, Mongolia, dan Rusia.

Sama seperti di Indonesia kali ini, dalam kegiatan bhakti ssosial seperti ini, pihaknya juga melakukan kerjasama dengan perguruan tinggi di negara yang dikunjungi.

“Kegiatan bhakti sosial di luar negeri yang sering kami lakukan ini, menghasilkan sesuatu yang positif. Dimana banyak terjadi pertukaran pelajar dan mahasiswa, termasuk dosen antara negara yang kami kunjungi dengan Korea Selatan,” ujarnya.

Dia juga menyebutkan, kedatangan rombongan yang dipimpinnya ini, merupakan kali pertama mereka berkunjung ke Indonesia.

Dalam kesempatan itu, dia juga mengundang, mahasiswa dan dosen IBI Kosgoro 1957 untuk berkunjung ke Korea Selatan, khususnya ke Kampus Shinhan University.

Sedangkan Rektor IBI Kosgoro 1957, Haswan Yunas dalam sambutannya menyatakan, kegiatan ini merupakan tindak lanjut kunjungan Agung Laksono bersama rektor ke Korea beberapa waktu lalu. Saat itu, kata Haswan, tepatnya pada 15 November 2018, telah ditandatangani Momurandum of Understanding (MoU) antara IBI Kosgoro1957 dan Shinhan University.

Foto: Suara Karya/Sugandi)

“Satu kehormatan bagi kami bisa menerima delegasi dari Shinhan University, sebagai langkah pertama untuk merealisasikan kerjasama ini ke jenjang lebih lanjut. Disamping kerjasama bhakti sosial ini, ke depan kita sedang merencanakan untuk membuka program studi yang berkaitan dengan Shinhan University, yaitu seni dan budaya beserta penampilan-penampilan musik dan tari untuk wilayah Indonesia dan sekitarnya,” ujar Haswan.

Dia juga mengatakan, kedua belah pihak akan melakukan penelitian bersama dan membuka Korean Corner di Kampus IBI Kosgoro 1957. Pada kesempatan itu, dia juga berharap Shinhan University untuk membura Indonesian Corner di Kampus Shinhan University.

“Selanjutnya, kami juga sedang merintis bagaimana implementasi dari kegiatan kerjasama ini dalam bentuk ‘cultural performent’ tingkat Asia maupun tingkat dunia,” katanya menambahkan.

Terkait dengan itu, Haswan meminta dukungan dari Agung Laksono selaku Ketua Yayasan Universitas Kosgoro 1957. Dia berharap, semoga beberapa langkah kerjasama ini dapat diwujudkan lebih lanjut lagi.

“Bersamaan dengan itu, kami juga ingin membicarakan hal-hal yang mungkin bisa kita lakukan setelah pelaksanaan bhakti sosial kali ini dalam bentuk program-program nyata yang bermanfaat bagi Indonesia dan bagi Korea,” ujarnya lebih lanjut. (Sugandi)

Related posts