JAKARTA (Suara Karya): Foopak, perusahaan produk kemasan ramah lingkungan dari APP Group bersama Pisang Goreng Madu Bu Nanik menggelar acara edukasi bagi UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) bertajuk ‘Foopak Empowering UMKM’ di Tangerang Selatan, Kamis (6/3/25)
Acara tersebut merupakan inisiatif untuk memberdayakan UMKM, khususnya pelaku usaha kuliner, dengan berbagi wawasan seputar inovasi, keberlanjutan bisnis, dan pentingnya penggunaan kemasan yang halal serta aman untuk makanan.
Dalam kegiatan yang diikuti 50 UMKM binaan PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (IKPP) Tangerang itu, peserta mendapat edukasi seputar kemasan ramah lingkungan dan bersertifikasi halal Foopak Greaseproof Paper, yang telah digunakan Pisang Goreng Madu (PGM) Bu Nanik sejak 2023.
“Diharapkan, pengalaman bisnis Bu Nanik bersama Foopak dapat menginspirasi pelaku UMKM lainnya agar bisa ‘naik kelas’ karena sudah memakai produk kemasan yang tidak hanya ramah makanan, tetapi juga ramah lingkungan,” kata Head of Specialty Paper APP Group, Lusiana Gomulia.
Ditambahkan, penggunaan kemasan berbasis kertas yang ramah lingkungan dapat menjadi nilai tambah bagi UMKM kuliner dalam meningkatkan daya saing bisnis mereka.
“Sebagai bagian dari APP Group, Foopak berkomitmen untuk menghadirkan solusi kemasan yang aman, halal, dan ramah lingkungan,” katanya menegaskan.
Menurut Lusiana, UMKM memiliki peran penting dalam perekonomian bangsa, karena itu perlu dibantu dalam memahami kemasan aman dan ramah lingkungan, serta bagaimana produk seperti Foopak Greaseproof Paper dapat mendukung pertumbuhan bisnis mereka.
Dalam sesi berbagi pengalaman, Nanik Soelistiowati, pemilik bisnis Pisang Goreng Madu Bu Nanik berbagi kisah perjalanan bisnisnya, termasuk tantangan dalam mengembangkan usaha dari skala kecil hingga memiliki beberapa cabang.
Ia juga menekankan pentingnya inovasi dalam menjaga daya tarik produk kuliner di tengah persaingan pasar.
“Saya mulai usaha ini dengan semangat untuk menghadirkan produk yang unik dan berkualitas. Salah satu tantangan terbesar adalah mempertahankan standar kualitas dan inovasi dalam produk,” tuturnya.
Ia mengaku beruntung mendapat dukungan kemasan yang tepat dari Foopak Greaseproof Paper, sehingga produknya tetap higienis dan berkualitas bagi pelanggan. Semoga pengalaman ini dapat menjadi inspirasi bagi UMKM lain untuk terus berkembang dan berinovasi,” ucap Bu Nanik.
Senior Sustainability Expert APP Group, Sera Noviany juga berbagi pengetahuan pada sesi Empowering UMKM menuju UMKM Naik Kelas & Mandiri. Katanya, UMKM adalah tulang punggung ekonomi Indonesia, karena ada lebih dari 65 juta UMKM di berbagai sektor.
“Kontribusi UMKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia mencapai lebih dari 60 persen. Itulah kenapa perlu memberi dukungan terhadap UMKM,” ucap Sera.
Dalam sesi ini, peserta mendapat tambahan wawasan seputar prinsip bisnis berkelanjutan, strategi membangun bisnis berkelanjutan, tantangan dan peluang UMKM, dan inisiatif bisnis berkelanjutan.
“Kami harap acara ini dapat membantu UMKM naik kelas dan mandiri. Kami juga ingin mendorong mereka untuk terus berinovasi, agar tetap dapat memenuhi kebutuhan pasar yang terus berkembang,” ujar Sera Noviany.
Melalui inisiatif ini, Foopak dan APP Group berharap dapat terus memperkuat kolaborasi dengan pelaku UMKM di Indonesia, mendorong penggunaan kemasan yang lebih ramah lingkungan, serta mendukung pertumbuhan bisnis UMKM keberlanjutan.
Dalam acara ini, juga dilakukan pemberian mushaf Alquran kepada seluruh UMKM binaan PT IKPP Tangerang dan ke Masjid Nuur Hidayah, serta diakhiri sesi buka puasa bersama. (Tri Wahyuni)