Suara Karya

RS Siloam Catat Rekor: 1.000 Perempuan Ikuti Skrining Kanker Payudara Gratis di Yogyakarta

JAKARTA (Suara Karya): Dalam upaya meningkatkan kesadaran akan pentingnya deteksi dini kanker payudara, Grup Rumah Sakit Siloam berhasil menyaring lebih dari 1.000 perempuan dalam program skrining gratis selama tiga hari berturut-turut di Lippo Plaza Yogyakarta, mulai 28 hingga 30 April 2025. Program bertajuk Semangat Lawan Kanker (Selangkah) ini mencerminkan dedikasi Siloam untuk mendukung kesehatan perempuan Indonesia.

Kegiatan ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk kehadiran GKR Mangkubumi, Wakil Wali Kota Yogyakarta Wawan Harmawan, serta Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, Emma Rahmi Aryani. Selain itu, turut hadir Direktur Siloam Hospitals Yogyakarta, Erich Ricardo, dan CEO Siloam Hospitals Yogyakarta, Siti Nurtata Rizki.

(Foto: Istimewa)

GKR Mangkubumi dalam sambutannya menekankan pentingnya kebiasaan pemeriksaan payudara secara rutin. “Sebagai perempuan, menjaga kesehatan tubuh adalah prioritas. Pemeriksaan berkala sangat penting untuk pencegahan,” tuturnya.

Wakil Wali Kota Wawan Harmawan juga mengapresiasi langkah RS Siloam. “Kami mendukung inisiatif ini yang berhasil menjangkau lebih dari seribu perempuan. Ini merupakan langkah konkret dalam pelayanan kesehatan masyarakat,” ujarnya.

(Foto: Istimewa)

Siti Nurtata Rizki mengungkapkan bahwa mayoritas kasus kanker payudara baru terdeteksi ketika sudah memasuki stadium lanjut. “Sekitar 70 persen pasien datang dalam kondisi stadium 3. Deteksi dini adalah kunci utama, karena peluang kesembuhan bisa mencapai 100 persen jika ditemukan sejak awal,” jelasnya.

Program Selangkah yang diluncurkan pada Maret 2023 telah menjangkau lebih dari 33.000 perempuan di 139 desa, dan akan terus diperluas ke 41 rumah sakit Siloam di 28 kota di seluruh Indonesia. Hal ini sejalan dengan data Dinas Kesehatan DIY yang mencatat 593 kasus kanker payudara di tahun 2024, menjadikannya jenis kanker terbanyak pada perempuan di wilayah tersebut.

Selain skrining, kegiatan ini juga menyediakan sesi edukatif melalui health talk yang menghadirkan dr. Alan Anderson Bangun, M.Sc., Sp.Rad. Dalam paparannya, ia mengingatkan pentingnya skrining rutin, terutama bagi perempuan di atas usia 40 tahun.

“Penanganan kanker adalah perlombaan dengan waktu. Semakin cepat dideteksi, semakin besar peluang untuk sembuh,” ujarnya.

Para peserta tidak hanya mendapatkan pemeriksaan awal, namun juga difasilitasi untuk pemeriksaan lanjutan. Mereka juga mengikuti diskusi kesehatan yang menggandeng RS Syubbanul Wathon Magelang, bagian dari jaringan Siloam Hospitals.

Kegiatan ini menunjukkan kolaborasi erat antara sektor kesehatan dan pemerintah daerah dalam menyediakan layanan kesehatan yang merata dan menyeluruh bagi masyarakat. (Boy)

 

Related posts