Suara Karya

Lewat Program DSA, Aruna Ajak Masyarakat Pesisir Lebih Berdikari

JAKARTA (Suara Karya): Aruna bersama Yayasan Maritim Nusantara Lestari, dan Astra Internasional mengembangkan Program Desa Sejahtera Astra (DSA) bagi masyarakat pesisir agar hidup lebih berdikari.

Co-Founder dan Chief Sustainability Officer Aruna, Utari Octavianty menjelaskan, program akan menggelar sejumlah pelatihan yang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga.

“Pelatihan itu tak hanya menyasar nelayan, tetapi juga para istri dan perempuan pesisir lainnya. Dengan harapan, masyarakat pesisir di wilayah sasaran akan lebih berdikari,” kata Utari dalam sebuah kesempatan di Jakarta, Selasa (13/6/23).

Disebutkan, Program DSA telah dilaksanakan di sepanjang Mei 2023 lalu. Kegiatan diadakan di tiga desa, yaitu Desa Tanamalala, Sulawesi Selatan; Desa Papaan, Kalimantan Selatan; dan Desa Tampo, Sulawesi Tenggara.

“Kegiatan juga dihadiri pemangku kepentingan setempat, karena ini bagian dari agenda reguler untuk pemberdayaan masyarakat pesisir,” ujarnya.

Founder Aruna, Utari Octavianty mengaku bangga diajak kolaborasi dengan Astra Internasional dan Yayasan Maritim Nusantara Lestari. Karena hal itu selaras dengan upaya yang dilakukan Aruna dalam membina UMKM, termasuk UMKM di daerah-daerah di mana Aruna Hub berada.

“Kami harap Nelayan Aruna dan perempuan pesisir yang mengikuti pelatihan ini dapat lebih berdikari karena mendapat banyak ilmu yang bisa dikembangkan lebih lanjut,” ujarnya.

Desa Tanamalala menjadi lokasi pertama Program DSA. Sebanyak 60 nelayan mendapat pelatihan perbaikan mesin kapal oleh Yayasan Maritim Nusantara Lestari, Aruna dan Astra International.

“Pelatihan ini penting, karena mesin adalah piranti utama yang harus dikuasai nelayan saat melaut di lautan lepas,” kata Utari.

Seperti dikemukakan salah satu nelayan yang juga pemateri, Baso Opu. Penguasaan teknis tentang perbaikan dan perawatan mesin kapal akan membantu saat terjadi kerusakan ringan sewaktu-waktu saat melaut.

Program DSA di Desa Papaan, juga merampungkan pelatihan perakitan jaring dan perbaikan mesin kapal pada 28 Mei 2023. Acara dihadiri lebih dari 100 Nelayan Aruna.

Pelatihan menghadirkan pembicara ahli, yaitu seorang nelayan dengan pengalaman puluhan tahun bernama Arbani dan Baharrudin. Peserta diajarkan memperbaiki kerusakan jaring dan mesin kapal.

Kata Arbani, pelatihan tak hanya menambah ilmu tentang cara memperbaiki jaring dan mesin kapal yang rusak, tetapi juga membuat jaring baru. Keterampilan itu bisa menjadi sumber pendapatan baru bagi nelayan dan keluarganya.

Di Desa Tampo, pelatihan seputar dan pengolahan rajungan menjadi sambal kepiting. Pelatihan dilakukan Kepala Bidang Sumber Daya Manusia Dinas Pariwisata Kabupaten Muna, Aziz Sam.

“Rajungan dibuat menjadi makanan olahan seperti sambal dan abon, yang dikemas secara cantik dan higienis. Abon rajungan ternyata banyak peminatnya,” kata Aziz.

Nelayan diajarkan bagaimana membuat kemasan yang benar agar ketahanan produk tetap terjaga. Acara berlangsung pada 30 Mei 2023 lalu. (Tri Wahyuni)

Related posts