JAKARTA (Suara Karya): Ketua Dewan Pakar Partai Golkar, HR Agung Laksono menyambut baik para kader Golkar yang berniat maju sebagai calon ketua umum. Ini menjadikan munas Partai Golkar yang akan dilaksanakan pada Desember 2019 nanti akan lebih berwarna.
Menurut Agung, pencalonan ketua umum partai adalah hak setiap kader dan itu tidak bisa dihalangi. Jika mereka telah memenuhi syarat yang telah ditentukan oleh aturan kepartaian, silahkan mendaftar dan mencari dukungan suara agar menang di munas.
Dikatakan Agung, berdasarkan informasi yang diterimanya dari Sekjen Partai Golkar Lodewijk Paulus, saat ini sudah ada 4 calon ketua umum yang akan mengikuti kompetisi ketua umum di munas Partai Golkar. Airlangga Hartarto, Bambang Soesatyo, Ridwan Hisjam, dan Indra Bambang Utoyo, telah menyatakan niatnya untuk ikut dalam kompetisi itu.
Terkait dukungan, Agung menyatakan menyerahkan sepenuhnya kepada para kader yang memiliki hak suara.
“Untuk siapa suara itu akan diberikan, itu adalah kewenangan pemilik hak suara,” kata Agung disela acara peluncuran buku berjudul “Reformasi Paradigma Baru Baru Partai Golkar, di Jakarta, Minggu (10/11/2019).
Saat ditanyakan apakah dirinya akan maju juga sebagai calon ketua umum?, dia menjawab tegas kalau kesempatan itu akan diberikan kepada kader yang lebih muda.
“Siapapun kader Golkar yang memiliki kemampuan dan keyakinan bisa membangun partai, silahkan ikut berkompetisi di munas,” kata Agung. (Bayu Legianto)