JAKARTA (Suara Karya): Siswa SMKN 9 Bandung berhasil menyabet juara 1 dalam perhelatan bergengsi ‘Grand Final Koki Muda Koepoe Koepoe 2025 yang berlangsung di Jakarta, Selasa (25/11/25).
Dua siswa SMKN 9 Bandung, yaitu Sinta Mira Yusrina dan Encender Rico Felicidad tampil sangat dominan dalam kompetisi yang berlangsung panjang dan ketat, dan melibatkan 675 tim dari berbagai daerah di Indonesia.
Mengangkat hidangan berbahan ikan perairan Indonesia, Sinta Mira dan Encender berhasil memaksimalkan masakan dengan kekayaan rempah Koepoe Koepoe. Masakannya memiliki cita rasa kuat, teknik presisi, dan plating yang memukau.
Para juri menilai performa keduanya ‘stabil, kreatif, dan memiliki identitas rasa yang matang’. Sebuah capaian yang dinilai istimewa untuk peserta seusia mereka.
Juara kedua diraih Raffi Rizki Santoso dan Azra Nadhira dari
SMK Pariwisata Telkom Bandung.
Tim ini mendapat pujian atas kemampuannya dalam storytelling dan teknik pengolahan ikan yang rapi serta bersih.
Untuk juara ketiga diraih Afifah Jelang Ramadhani & Vania Aisha Rahman dari SMKN 3 Purworejo.
Mereka dinilai unggul dalam menjaga stabilitas rasa dan pemanfaatan bumbu Koepoe Koepoe secara optimal.
Grand Final dinilai oleh jajaran juri berpengaruh di dunia kuliner, yaitu Chef Ronald N Tokilov; Chef Rafael Triloko Basanto, yang juga President ACP Indonesia; Chef Vindex Tengker, yang juga Vice President ACP Indonesia; dan Chef Ilham sebagai juri khusus di Grand Final.
Chef Rafael menyebut para juara memiliki ‘identitas rasa yang jelas sebagai calon chef profesional’. Sedangkan Chef Vindex menilai ketahanan mental para finalis sudah mencerminkan standar dapur profesional:
“Di dapur, kreativitas dan mentalitas merupakan satu paket. Dan para pemenang membuktikan hal itu,” ujarnya.
Sementara Chef Ronald memuji keberanian finalis membawa cita rasa Nusantara secara modern. Bahkan, para siswa mampu mengolah rempah Koepoe Koepoe dengan presisi.
Sebagai brand rempah nasional berusia lebih dari 75 tahun, Koepoe Koepoe kembali menegaskan komitmennya dalam melahirkan talenta muda kuliner Indonesia.
Seperti dikemukakan COO PT Anggana Catur Prima, Linus Ligo, para pemenang hari ini adalah wajah masa depan kuliner Indonesia.
Marketing Manager Koepoe Koepoe, Andry menambahkan, Koepoe Koepoe hadir bukan hanya sebagai bumbu dapur, tetapi bagian dari perjalanan para koki muda tersebut.
Ditambahkan, para pemenang berhak membawa pulang hadiah ratusan juta rupiah, termasuk beasiswa pendidikan sebagai dukungan bagi karier mereka di dunia gastronomi.
Penutupan kompetisi Grand Final Koki Muda Koepoe Koepoe 2025 menandai lahirnya kembali generasi chef muda Indonesia yang berani berinovasi dan membawa identitas rasa Nusantara ke kancah global. (Tri Wahyuni)