JAKARTA (Suara Karya): Ketua Umum KONI Jakarta Timur, Ir. Andree Fazara memberikan apresiasi IPSI Jakarta Timur cukup gencar melakukan pembinaan atlet, diantaranya menyelenggarakan Kejurkot Pencak Silat di GOR PKP JIS, 29 – 31 Mei 2025.
“Kami memberikan acungan jempol, pembibitan atlet silat di Jakarta Timur berkesinambungan mulai dari dasar hingga menghasilkan atlet berprestasi dunia, “tegas Ketua Bidang Hukum KONI Jakarta Timur, Fordinal Shinab, SH yang mewakili Ketua Umum KONI Jakarta Timur, Ir. Andree Fazara.
Kejurkot yang berlangsung 3 hari mempertandingkan nomor tanding dan seni TGR pesertanya mencapai 400 atlet datang dari 10 Kecamatan dibuka Drs. Achmad Salahuddin Msi yang merupakan Asisten Administrasi dan Kesra Kota Jakarta Timur serta dihadiri
Plt Ketua IPSI Jakarta Timur, Bonar PH Sitorus dan Sekjennya, Al Baiquni.
Menurut Fordinal Shinab Kejurkot Pencak Silat Jakarta Timur kali ini sangat erat dengan pemantauan atlet yang akan dijaring menuju POPNAS yang digelar di Jakarta. Dengan begitu, persaingan atlet yang datang dari berbagai Perguruan silat di Jakarta Timur akan lebih ketat.
Sedang Achmad Salahuddin Msi yang merupakan Asisten Administrasi dan Kesra Kota Jakarta Timur dalam pembukaannya menghimbau agar para atlet menjaga sportifitas yang tinggi. Begitu juga parawasit dan juri yang memimpin lebih bijak lagi.
Dengan begitu, atlet yang tampil sebagai juara benar – benar menunjukkan prestasi yang dapat diharapkan saat tampil di POPNAS nantinya.
Salahuddin mengakui POPNAS tahun 2025 akan diselenggarakan di Jakarta setelah tuan rumah yang ditunjuk yaitu Aceh dan Medan belum bersedia menjadi tuan rumah. Dengan begitu, Jakarta sebagai tuan rumah penyelenggara menyiapkan atletnya seoptimal mungkin, termasuk di cabang silat. (Warso)