JAKARTA (Suara Karya) : Upaya meningkatkan prestasi atlet panjat tebing, Federasi Panjang Tebing Indonesia (FPTI) membutuhkan perubahan ke arah yang jauh lebih baik. Hal itu sudah tentu dibutuhkan figur yang tangguh dan fokus dalam memajukan olahraga yang satu ini.
Oleh sebab itu, Rudi Fitrianto, Ketua Harian Pengprov FPTI Riau, mengusung nama Muhammad Ridho Ficardo sebagai Ketua Umum FPTI yang baru, menggantikan Yeni Wahid, dalam Musyawarah Nasional (Munas) FPTI yang akan digelar bulan Desember 2023 di Jakarta.
Pendaftaran calon Ketua Umum FPTI sendiri sudah dibuka sejak 6 November dan berakhir hari ini, Minggu (12/11/2023).
Muhammad Ridho Ficardo adalah Gubernur Lampung periode 2014-2019.
Menurut Rudi Fitrianto, pencalonan Ridho sudah diusulkan oleh 10 Pengprov dari seluruh Indonesia. Meskipun dengan lima usulan Pengprov sebenarnya sudah cukup.
“Kami sudah mendaftarkan calon kami ke tim penjaringan via email,” tutur Rudi.
Menurut Rudi, Ridho ini sosok generasi muda yang punya semangat besar di dunia olahraga. “Dan kini bertekad ikut memajukan olahraga panjat tebing di Indonesia dan di dunia,” ujar Rudi.
Muhammad Ridho Ficardo, 42 tahun, diakui Rudi punya kemampuan manajerial profesional yang siap mengelola induk organisasi seperti FPTI menjadi yang lebih baik lagi.
“Apalagi, beliau juga pernah jadi Gubernur Lampung selama 1 periode, dan pecinta olahraga” tegas Rudi.
“Selain itu orangnya ramah, cerdas, dan ber-integritas diri luar biasa,” tambah Rudi. “Dia punya inovasi-imovasi cerdas untuk memajukan dan meningkatkan prestasi panjat tebing Indonesia untuk berprestasi di tingkat dunia.”(warso)
.