JAKARTA (Suara Karya): Atlet atletik difabel Indonesia, Suparni Yati, sukses meraih medali emas di nomor tolak peluru F20 putri dalam penampilannya di Asian Para Games III/2018 di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, Senin (8/10).
Tampil di Stadion GBK, tolakan Suparni tercatat sejauh 10,75 meter. Hasil itu mengantarkannya meraih medali emas sekaligus menggeser rekor atlet Malaysia atas nama Nursuhana binti Ramlan yang dibuatnya sejak 2012 dengan 10,71 meter di Paralimpiade, London.
Medali perak di tolak peluru F20 diraih atlet Jepang , Nakada Hiromi tolakannya hanya sejauh 10, 51 meter tak mampu melewati torehan dari Suparni.
Sedang medali perunggu di nomor ini juga didapatkan atlet Indonesia, Tiwa dengan jarak tolakan 6,44 m
Seusai tampil dalam lomba Suparni bernapas lega atas prestasi yang diraihnya mengingat baru tampil di lomba tolak peluru sejak di SEA Games Malaysia 2017 dengan mencatat 11,03 meter.
Wanita berusia 25 tahun itu menyebut kunci kemenangan dirinya adalah latihan yang giat.
“Selain berlatih dengan giat juga ada campur tangan pelatih dan dukungan orang tua,” ujar Suparni dalam keterangan seusai lomba. (Warso)