JAKARTA (Suara Karya) : Semangat juang para pesilat yang diterjunkan di SEA Games XXX di Subic, Filipina 2-6 Desember 2019 tak pernah kendur, meski ada isu pelayanan dari tuan rumah pelaksana kurang memuaskan.
Seperti halnya penyediaan makanan yang berlebel halal bagi umat muslim belum bisa dipastikan. Semua itu tidak mempengaruhi daya juang Hanifan Yudani Kusuma untuk mempersembahkan medali emas bagi kontingen Indonesia.
“Dalam segi makanan bagi seorang atlet tidak ada masalah saat berjuang mempersiapkan diri tampil dalam pertandingan. Upaya menjaga kesehatan dan menghasilkan tenaga yang maksimal makanan apa yang disediakan akan kami
lahap selagi tidak mengganggu kesehatan,”tegas peraih medali emas Asian Games 18 di Jakarta itu.
Sebagai pemegang medali di Asian Games katanya, sudah tentu harus melakukan latihan ekstra dalam persiapan SEA Games 2019 di Manila. Dengan harapan, prestasi yang diraih dimulti event empat tahunan Asia bisa keluar lagi saat tampil di Filipina.
Hanif mengaku tampil di kelas C saat meraih medali emas di Asian Games XXX akan dijadikan senjata pamungkas ketika menghadapi lawan yang datang dari Thailand, Malaysia dan Vietnam. Dengan harapan medali emas tetap ada dalam genggamannya.
Menurut Sekum PB IPSI Erizal Chaniago para atlet silat yang berjumlah 12 orang akan diberangkatkan ke Filipina 30 November 2019. Dengan harapan memberikan adaptasi suasana di Subic sebelum turun dalam pertandingan 2 – 6 Desember 2019.
Dengan waktu penyesuaian 2 hari dipastikan cukup bagi atlet silat nasional mengejar target 3 medali emas. “Semoga medali emas yang diraih atlet nasional terus bertambah melebihi target yang diberikan. Hal itu terjadi di Asian Games 18 dengan target 8 medali emas, berkembang menjadi 14 medali emas,”tegas Erizal Chaniago yang akrab dipanggil Ichal itu.
Adapun atlet yang diturunkan di SEA Games XXX adalah, Khoirudin Mustakim, Hidayat, Hanifan Yudani Kusuma, Dino Bima Sulistiyanto, Dede, Haidir Agung, Anggi Faisal, Nunu Nugraha, Asep Yuldani, Puspa Arum, Jeni Elvis, dan Suci Wulandari.
Para atlet silat tersebut selama tampil di SEA Games akan didampingi pelatih Rosmayani, Indro Catur, Ari Faisal, Dian Kristianto, Acep Solihin dan Sunarno sebagai manajer tim silat SEA Games XXX di Filipina 2019. (Warso)