Suara Karya

Ir. Eka Putra Wirya Bangga, Pecatur Nasional Berikan “Kado Terindah” Sambut Natal dan Tahun Baru 2024 dengan Prestasi Optimal

JAKARTA (Suara Karya) : Pembina PB Percasi, Ir. Eka Putra Wirya berikan acungan jempol  menyambut Natal 2023 dan tahun baru 2024 atlet catur nasional memberikan kado terindah bagi PB Percasi, pimpinan GM Urut Adianto.

“Keberhasilan atlet menyuguhkan prestasi terbaik juga tak terlepas peranan pelatih, manajer serta para pengurus PB Percasi selama melakukan persiapan dan saat tampil dalam event nasional maupun internasional, ” tegas Ir. Eka Putra Wirya di Jakarta, kemarin.

Kolaborasi atlet, pelatih, jajaran pengurus PB Percasi serta orang tua atlet akan menghasilkan kekuatan prestasi tersendiri dalam menggapai berbagai event nasional dan internasional.

Untuk itu Ir. Eka Putra Wirya menghimbau keutuhan pembinaan atlet harus digalakkan mulai dasar. Dengan harapan, para pecatur nasional berhasil menggapai prestasi puncak seperti yang selalu didengung Ketua Umum PB Percasi GM Utut Adianto.

Prestasi spektakuler yang pertama Juli 2023 diperlihatkan GMW / MI Medina Warda Aulia pada Piala Dunia Catur di Baku, Azerbaijan. Hal itu patut diberikan acungan jempol yang mencatat sejarah baru ketika masuk di babak 16 besar.

Prestasi terbaik lainnya saat empat gelar juara bergengsi dari kancah catur internasional juga dipersembahkan atlet nasional. Semua itu merupakan kado terindah menyambut Natal diakhir tahun 2023 dan tahun baru 2024.

Torehan membanggakan diawali oleh Master Fide Wanita (FMW) Diajeng Teresa Singgih yang menjuarai Eastern Asian Junior Chess Championship di Kinabalu, Malaysia, pada 8 Desember 2023.

Tak hanya Diajeng berikan buah terindah, di ajang ini Kandidat Master Wanita Cecilia Natalie Liuviann dan Master Internasional (MI) Aditya Bagus Arfan juga menjadi peringkat tiga putra-putri.

Raih Gelar

Selain menjadi kampiun Diajeng juga langsung dapat gelar Master Internasional Wanita (MIW) atau naik satu tingkat. Begitu juga dengan Cecilia langsung  dapat gelar MFW.

Bahkan tidak sampai seminggu kemudian, Master Fide (MF) Arif Abdul Hafiz menjadi juara turnamen bergengsi Manny Pacquiao International Chess Tournament di General Santos City, Filipina, pada 12 Desember 2023.

Sementara rekannya Grand Master (GM) Novendra Priasmoro menempati peringkat empat dari 70 peserta yang tampil didalamnya.

Tak sampai seminggu kemudian pecatur putra terbaik Indonesia GM Susanto Megaranto kembali berjaya di Filipina.

Pecatur asal Jawa Barat, Susanto Megaranto yang mendapat undangan main di turnamen tertutup Kamatyas Invitational GM Tournament di Marikina City, Filipina, keluar sebagai juara. Bahkan selama bertanding tak terkalahkan dengan mencetak empat kemenangan dan lima kali remis, 16 Desember 2023.

Selanjutnya, Indonesia dan PB Percasi kembali berbangga melalui sukses yang ditorehkan Laysa Latifah yang masih non gelar, menjadi Juara Asia G18 (catur standar) di Asian Youth Chess Championship, di Al Ain, Uni Emirat Arab, 21 Desember 2023.

Laysa juga dapat medali perak di nomor catur cepat. Sukses Laysa dilengkapi oleh AIM Satria Duta Cahaya dengan meraih peringkat ketiga di KU16 putra.

Berkat prestasinya Laysa diganjar hadiah gelar langsung Master Internasional Wanita (MIW) sementara Satria Duta Cahaya dapat gelar Master Fide (MF).

Menurut Ir. Eka Putra Wirya, prestasi para pecatur tersebut sungguh melambangkan sebagai penutup tahun baru yang manis buat PB Percasi setelah prestasi spektakuler yang dibuat Grand Master Wanita-Master Internasional (GMW-MI) Medina Warda Aulia menembus 16 Besar Dunia pada Piala Dunia Catur 2023 di Baku, Azerbaijan, di bulan Juli 2023.

Begitu juga dengan GM Novendra Priasmoro menaklukkan Eropa dengan menjuarai Turnamen Catur Terbuka SK Ottakring di Vienna, Austria, bulan Juli-Agustus 2023.

Hal itu juga mendapat acungan jempol dari Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi PB Percasi Kristianus Liem melalui rilisnya. Bahkan menyampaikan terimakasih kepada Ketua Umum PB Percasi GM Utut Adianto yang telah memimpin catur Indonesia dengan hati serta segala daya dan tenaga.

“Terima kasih kepada Ketua Umum PB Percasi GM Utut Adianto yang telah memimpin catur Indonesia dengan hati, dengan segala daya dan tenaga, bukan cuma memberikan inspirasi, tetapi juga mengeluarkan dana pribadi agar para pecatur Indonesia bisa berlatih dan mampu berlaga dalam sejumlah turnamen penting di kancah internasional,” katanya.

Dia berharap, semoga di tahun 2024, masyarakat catur Indonesia akan mencetak prestasi dan melahirkan atlet yang meraih gelar internasional lagi mulai usia dini hingga masuk usia junior dan senior yang mampu meraih titel GM termuda lagi baik putra maupun putri.

Dengan begitu, pembinaan catur di Indonesia terus berkembang dari tahun ke tahun tanpa ketinggalan lawan negara kawasan ASEAN, Asia bahkan dunia. (Warso)

 

Related posts