JAKARTA (Suara Karya): Dalam rangka menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok selama bulan Ramadhan hingga menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriyah, Perumda Dharma Jaya berkolaborasi dengan sejumlah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta untuk menggelar Bazaar Pangan Murah. Acara ini berlangsung di Rusunawa Pasar Rumput, Setiabudi, Jakarta Selatan, pada Sabtu (15/3) dan dihadiri oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno serta Direktur Utama Perumda Dharma Jaya, Raditya Endra Budiman.
Raditya menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sekaligus menstabilkan harga produk protein hewani dan bahan pangan pokok lainnya selama bulan Ramadhan hingga menjelang Lebaran. “Selama periode tersebut, harga kebutuhan pokok cenderung meningkat. Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan masyarakat dapat memperoleh produk protein hewani dengan harga yang terjangkau,” ujarnya.
Sebagai upaya nyata mendukung kebijakan Pemprov DKI Jakarta yang dipimpin Gubernur Pramono Anung dan Wagub Rano Karno, Perumda Dharma Jaya turun langsung ke lapangan dengan menggelar Bazaar Pangan Murah.
“Kami hadir untuk turut berkontribusi menjaga kestabilan harga kebutuhan pokok dengan menyediakan produk protein hewani berkualitas dengan harga yang lebih terjangkau,” tambah Raditya.
Raditya menambahkan bahwa program ketahanan pangan yang dijalankan Pemprov DKI Jakarta melalui Pasar Murah dan Pangan Murah Bersubsidi berperan penting dalam menjaga stabilitas pangan masyarakat. Program ini juga membantu Pemprov DKI dalam mengendalikan inflasi dan menstabilkan harga di pasaran.
Dalam kegiatan Bazaar Pangan Murah kali ini, Perumda Dharma Jaya menyediakan 1.000 paket berisi Daging Sapi, Ayam, dan Hati dengan harga Rp 100.000 per paket, yang lebih murah dibandingkan harga pasar. Selain itu, Perumda Pasar Jaya menyediakan 1.200 paket, dan PT Food Station Tjipinang Jaya turut berkontribusi dengan 1.000 paket lainnya.
“Kami fokus menyediakan produk protein hewani, karena produk nabati sudah disediakan oleh Perumda Pasar Jaya dan PT Food Station Tjipinang Jaya,” jelas Raditya. Ia pun memastikan kegiatan pasar murah akan kembali digelar di berbagai lokasi untuk terus membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga yang terjangkau.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno mengapresiasi langkah Perumda Dharma Jaya serta pihak terkait yang mendukung kegiatan ini. Menurutnya, kolaborasi antara BUMD pangan dan stakeholder terkait harus terus diperkuat agar stok pangan dapat menjangkau lebih banyak warga di Jakarta.
“Hal ini merupakan bagian dari upaya stabilisasi pasokan dan harga pangan melalui penjualan bahan pangan dengan harga murah,” kata Rano Karno.
Warga yang hadir dalam Bazaar Pangan Murah, terutama ibu rumah tangga, merasa sangat terbantu dengan program ini. Salah satu warga, Asni Winarsih, penghuni Tower 2 Rusunawa Pasar Rumput, mengaku kaget dengan harga paket yang sangat murah dibandingkan harga pasar.
“Paket ini kalau di pasar bisa mencapai Rp 180.000. Ini murah banget. Harusnya bazaar ini sering dilakukan supaya kami bisa memenuhi kebutuhan protein hewani dengan harga terjangkau,” ungkap Asni. (Boy)