Suara Karya

Boni Hargens: Waspada Kebangkitan Orde Baru

JAKARTA (Suara Karya): Direktur Lembaga Pemilih Indonesia (LPI), Boni Hargens menuding ada kekuatan atau pihak-pihak yang ingin mengembalikan atau membangkitkan kejayaan rezim orde baru di Pemilu 2019 ini. Namun, dia enggan menyebut siapa pihak yang dimaksud.

Menurut Boni, Pemilu tahun ini lebih dari sekadar sebuah pemilihan, tetapi juga menentukan arah demokrasi Indonesia ke depan.

“Setelah 1998 perdebatan terbesar kita adalah Indonesia mau dibawa ke mana, dan kita sudah sukses pada banyak level, kita sukses membangun demokrasi, munculnya kekuatan kekuatan masyarakat sipil, media yang bebas,” ucap Boni di Jakarya, Selasa (16/4/2019).

Menurutnya, pada saat menjelang pemilihan presiden 2019, kita dihadapkan pada suatu fenomena muncul kekuatan-kekuatan politik yang kembali mengimajinasi kebesaran Orde Baru.

“Masyarakat harus rasional dan bijak dalam menentukan pilihan. Karena pembangunan harus tetap berlanjut demi kebaikan masyarakat dan kemakmuran bangsa,” ujarnya.

Dia menegaskan, jangan sampai bangsa ini dikendalikan oleh kekuatan yang mau membesarkan lagi Orde Baru atau kita mau pembangunan dan proses berbangsa dan bernegara ini terus maju ke depan menjadi sebuah bangsa yang besar.

“Ini pilihan ada di tangan kita, maka kita berharap pemilih menjadi lebih rasional, lebih bijaksana untuk melihat siapa di belakang para kandidat sehingga tidak asal memilih,” sambungnya.

Boni berharap agar Pemilu 2019 tak menimbulkan efek perpecahan, serta sentimen-sentimen yang berpotensi memecah belah bangsa Indonesia.

“Ini bukan perkara kecil, ini soal Indonesia masih bertahan atau tidak ke depan. Maka jangan pernah meremehkan isu-isu yang muncul, jangan pernah mobilisasi hoaks, fitnah karena itu adalah kekuatan yang bisa menghancurkan peradaban kita,” katanya. (Pramuji)

Related posts