JAKARTA (Suara Karya): Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma’ruf Amin melalui juru bicaranya, Ace Hasan Syadzily, menyinggung soal visi dan misi pasangan capres dan cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Menurut Ace, dalam visi misi Prabowo, sama sekali tidak menyinggung soal istilah HAM yang akan disampaikan dalam debat pertama pada 17 Januari nanti.
Padahal, kata Ace, debat capres tahap pertama nanti, KPU telah menentapkan tema seputar hukum, HAM, terorisme, dan korupsi.
“Yang perlu menjadi catatan bahwa di dalam visi misi yang ada di Prabowo-Sandi. Istilah HAM sama sekali tidak ada. Jadi artinya bahwa mereka tidak menyinggung sama sekali soal HAM,” ujar Ace, usai menghadiri diskusi di kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Jakarta, Selasa (8/1/2019).
Dia juga menyampaikan komitmennya dalam depat pertama nanti, pihaknya tidak akan melayangkan pertanyaan yang menyinggung suku, agama, ras dan antargolongan (SARA).
“Kami komitmen tidak melontarkan hal-hal yang berbau SARA. Sejak awal coba siapa yang suka bermain SARA, sudah pasti bukan kami,” kata politisi Partai Golkar ini.
Selain itu, ujarnya, Jokowi-Ma’ruf tidak akan melontarkan pertanyaan yang menjatuhkan atau menyerang pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno secara personal, melainkan fokus pada pendalaman dan elaborasi visi dan misi lawan.
“Kalau menjatuhkan dalam konteks konsep, ya itu biasa, memang seharusnya kan begitu,” ujarnya. (Gan)