Suara Karya

Masih Terbuka Kesempatan jadi Calon Pelatih Ahli Sekolah Penggerak!

JAKARTA (Suara Karya): Masih terbuka kesempatan untuk menjadi calon pelatih ahli Program Sekolah Penggerak. Pendaftaran berlangsung hingga 5 Juni 2021.

Hal itu dikemukakan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim dalam siaran pers, Sabtu (29/5/2021).

Disebutkan, ada lebih dari 10 ribu calon pelatih ahli yang telah mendaftar ke laman sekolah.penggerak.kemdikbud.go.id/programsekolahpenggerak. Dari jumlah itu, kemudian disaring lagi menjadi 700 pelatih ahli dengan kualifikasi terbaik.

“Keberadaan Pelatih Ahli Sekolah Penggerak ini diharapkan memberi dampak besar terhadap pendidikan di Indonesia,” ujarnya.

Karena itu, Nadiem mengajak kalangan akademisi, widyaiswara, praktisi pendidikan dan pengawas sekolah, terutama di 111 kabupaten/kota daerah sasaran untuk berpartisipasi.

“Program ini juga terbuka bagi pensiunan kepala sekolah, pengawas sekolah dan guru yang memiliki komitmen untuk memajukan ekosistem pendidikan di Tanah Air,” ujarnya.

Mendikbudristek menjelaskan, menjadi pelatih ahli adalah kesempatan bagi masyarakat pendidik untuk berkontribusi dalam transformasi pendidikan di Indonesia. Selain kesempatan untuk belajar dan berbagi bersama pengawas, kepala sekolah dan guru lainnya di daerah sasaran.

“Lewat program ini, mereka bisa membangun jejaring bersama pemangku kepentingan pendidikan dan komunitas dalam Program Sekolah Penggerak,” tuturnya.

Nadiem menegaskan, transformasi pendidikan tak akan berjalan sempurna tanpa semangat gotong royong. Untuk itu, dibutuhkan sosok penuh inspiratif dan dedikasi guna mendampingi kepala sekolah, guru serta pengawas sekolah untuk belajar, berbagi, berkonsultasi untuk mewujudkan ekosistem sekolah yang berpihak pada pelajar.

“Kami mencari pelatih ahli terbaik, yang tak saja berintegritas tetapi juga percaya pada perubahan. Serta bersedia gotong royong memajukan pendidikan di Indonesia,” ujarnya.

Dijelaskan, pelatih ahli Sekolah Penggerak.berperan sebagai pendamping dan pendukung bagi kepala sekolah, guru/pendidik dan pengawas sekolah/penilik untuk mewujudkan sekolah yang berpusat pada murid.

“Para pelatih ahli ini akan mendampingi para kepala sekolah, guru, pengawas sekolah/penilik di 3-5 sekolah dalam satu kabupaten selama minimal satu tahun,” katanya.

Pelatih ahli, lanjut Nadiem, akan bertugas mendorong kolaborasi seluruh ekosistem pendidikan di sekolah dan pemangku kepentingan pada setiap kabupaten/kota di Indonesia. Seleksi pelatih ahli masuk rangkaian program Sekolah Penggerak yang menjadi terobosan dalam Program Merdeka Belajar Episode ke-7.

Pendaftaran dan rekrutmen tahap pertama bagi Calon Pelatih Ahli Sekolah Penggerak 2021 dibuka sejak 23 April hingga 5 Juni 2021. Tahap pertama berupa pengisian biodata, penulisan esai, dan seleksi administrasi. Tahap kedua meliputi simulasi melatih dan wawancara sejak 28 Juni hingga 2 Juli 2021.

“Peserta yang lolos pada seleksi awal, wajib mengunggah surat kesehatan dan bimbingan teknis. Hasil seleksi akan diumumkan pada Agustus 2021,” ujarnya.

Kriteria lainnya, Nadiem menyebutkan, usia peserta minimal 30 tahun dan maksimal 65 tahun. Memiliki pengalaman dalam pendampingan peningkatan kualitas pembelajaran di sekolah minimal 2 tahun, terbiasa dengan teknologi (internet dan aplikasi), dan bersedia kunjungan lapangan 4-6 kali dalam setahun.

“Kriteria lainnya tidak bertugas sebagai asesor pada Program Guru Penggerak atau Sekolah Penggerak. Setelah itu, peserta wajib mengisi pakta integritas,” ujarnya. (Tri Wahyuni)

Related posts