BANDA ACEH (Suara Karya): PLT Gubernur Aceh, Nova Iriansyah bangga daerahnya mendapat kehormatan dilalui Torch Relay Asian Games 18. Dengan harapan, dapat mendongkrak kemajuan olahraga dan peningkatan perekonomian masyarakat Aceh khususnya dan Indonesia umumnya.
“Hadirnya para peserta Asian Games dari berbagai.negara, tidak menutup kemungkinan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat di Indonesia. Sementara untuk dunia olahraga dapat mendorong semangat atlet meraih prestasi puncak,” tegas Nova seusai menerima Obor Api Asian Games 18 di halaman depan Kantor Gubernur Aceh, Selasa (31/7).
Nova juga bersyukur, perjalanan Api Asian Games mendapat perhatian penuh dari masyarakat Banda Aceh yang setia menanti dipinggir jalan mulai pagi. Begitu juga dengan para pelajar serta anggota Polri dan TNI. Dengan dukungan dari berbagai lapisan itu, jalannya Torch Relay di Aceh mulai dari Lanud, Museum Aceh hingga kantor Gubernur berjalan lancar.
Bahkan kedatangan Api Asian Games di Aceh juga diramaikan marching Band dari Dinas Pendidikan Aceh, serta tidak lupa atraksi silat dan kesenian Budaya Aceh. Hal itu pula menambah semarak arak-arakan Torch Relay Asian Games 18.
Adapun, pembawa Obor Api Asian Games 18 dilakukan para mantan atlet nasional seperti Fatmawati, Tarso dan Efendi dari cabang angkat besi. Begitu juga artis ibukota Indra Bekti. Bahkan Menteri Agraria dan Tata Ruang atau Badan Pertanahan Nasional, Sofyan Djalil serta Pangdam Iskandar Muda, A Hafil Fuddin turut membawa Obor Asian Games 18 di Aceh.
Dalam sambutannya, Menteri Agraria, Sofyan Djalil menegaskan, Asian Games di Jakarta dan Palembang tahun 2018 merupakan yang kedua setelah tahun 1962. Momentum ini harus dimanfaatkan seoptimal mungkin dalam memajukan semua aspek, baik segi prestasi atlet nasional, ekonomi dan pariwisata.
Digelarnya Asian Games 18 dapat mendatangkan tamu dari berbagai negara. Dengan begitu, sudah tentu mampu meningkatkan segi ekonomi rakyat serta dunia pariwisata. Seperti halnya perjalanan Torch Relay kali ini banyak tamu yang datang ke Aceh menyemarakkan Api Asian Games.
Pada kesempatan terpisah wakil INASGOC Hasani Abdul Gani menegaskan, dalam Asian Games di Jakarta dan Palembang ditargetkan ada 250.000 lebih tamu asing yang datang menyaksikan Asian Games. Dengan begitu, sudah tentu dapat meningkatkan devisa negara.
“Bahkan segi sponsor sudah melebihi target yang semula diharapkan mencapai 35, kini melonjak menjadi 45 perusahaan asing dan BUMN yang mendukung Asian Games 18. Hal itu membuktikan daya tarik Asian Games 18 di Indonesia cukup besar. Bila Asian Games 18 mencapai sukses, maka Indonesia mencalonkan sebagai tuan rumah Olimpiade tahun 2036 terbuka lebar,”tambah Hasani lagi. (Warso)