Suara Karya

Menpora Deklarasi Forum Kolaborasi Pemuda Untuk “Collab Ranger” dengan 18 Intansi

JAKARTA (Suara Karya) : Menpora Dito Ariotedjo menyambut baik kolaborasi dengan Kemendagri, Kemensos,Kemendes-PDT, Kemenhan, KLHK, Kemenkes, BNPB, Basarnas, Badan Informasi Geospasial, BRIN, BMKG, UNJ, Kwarnas Pramuka, dan PMI dalam menyiapkan para pemuda yang tanggap terhadap pengurangan resiko bencana (collab Ranger). 

“Melalui kolaborasi itulah diharapkan membentuk jaringan para pemuda yang tangguh mulai dari daerah hingga pusat dalam menyiapkan generasi emas di tahun 2045 yang dicanangkan pemerintah, ” tegas Menpora di Buperta, Cibubur Jakarta Timur, Jumat (4/10/2024).

Menurutnya dalam era yang makin maju, ancaman megatras tidak bisa dianggap sepele. Dengan begitu sudah saatnya saling menguatkan satu sama lain. Diantaranya menguatkan Indeks pemuda dalam pengurangan resiko bencana.

Melalui kerjasama yang solid dengan 18 intansi semua bersatu untuk tujuan yang lebih besar. Seperti halnya kerjama lintas sektor kepemudaan yang terkait dengan bencana. Bahkan kedepan juga menyiapkan para pemuda yang profesional dalam menghadapi perkembangan jaman.

Dengan berkolaborasi lebih mudah memajukan pemuda di tanah air. Pemuda harus disenergikan dari berbagai sektor menghadapi generasi emas 2045.

Melalui deklarisasi harus dikongkritkan bersama. Kedepan akan bekerja sama dalam pembangunan kepemudaan di daerah pedesaan hingga pusat. “Pemuda harus kreatif, produktif membangun Indonesia menuju menuju era emas tahun 2045,” tambah Menpora.

Pada kesempatan yang sama Raden Isnanta sebagai Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora mengatakan, jumlah pemuda yang mencapai 64 juta bisa bersatu dalam pengurangan resiko bencana (collab Ranger).

Melalui program pengurangan resiko bencana (collab Ranger) dari berbagai intansi yang berkolaborasi menjadi satu dapat menyiapkan para pemuda menuju era emas tahun 2045. (Warso)

Related posts